Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengambil sumpah saat pelantikannya di depan Majelis Nasional di Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). Presiden baru Korea Selatan itu mengatakan dia akan menyampaikan "rencana berani" untuk meningkatkan ekonomi Korea Utara jika denuklirisasi. (Jeon Heon-kyun/Pool Photo via AP)
Orang-orang menghadiri upacara pelantikan Presiden baru Korea Selatan Yoon Suk-yeol di Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). (Lee Jung-hoon/Yonhap via AP)
Pendukung menyambut Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol (tengah) saat dia tiba untuk upacara pelantikannya di Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). Yoon menjabat sebagai presiden baru Korea Selatan dengan sumpah untuk mengejar penyelesaian negosiasi program nuklir Korea Utara dan tawaran "rencana berani" untuk meningkatkan ekonomi Pyongyang jika meninggalkan senjata nuklirnya. (Kim Min-hee/Pool Photo via AP)
Presiden baru Korea Selatan Yoon Suk-yeol (tengah kanan) berjabat tangan dengan mantan Presiden Moon Jae-in setibanya pada upacara pelantikannya di Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). (Kim Hong-ji/Pool Photo via AP)
Presiden baru Korea Selatan Yoon Suk Yeol menghadiri resepsi pelantikan Presiden ke-20 di Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). (AP Photo/Lee Jin-man, Pool)
Presiden baru Korea Selatan Yoon Suk-yeol melambai dari mobil setelah Pelantikan Presiden di luar Majelis Nasional, Seoul, Korea Selatan, Selasa (10/5/2022). (Ha Sa-hun/Yonhap via AP)
