Liputan6.com, Jakarta Tiga ketua umum partai politik (parpol) saling bertemu di Rumah Heritage Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Adapun ketiganya yaitu, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas, dan Ketum PPP Suharso Monoarfa.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan pantuan, ketiganya memulai pertemuan dengan berbincang santai di ruang tamu bagian depan Rumah Heritage.Airlangga duduk di tengah, di sebelah kirinya ada Zulhas yang menggunakan peci dan kemeja putih, serta kanannya ada Suharso yang mengenakan batik berwarna dasar putih.
Di depannya, ada para pendamping ketua umum. Yaitu Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur, politikus PPP Mardiono, juga Bendum Golkar Dito Ganinduto.
Setelah berbincang santai, ketiga bersulang. Mengangkat cangkir kecil berisikan teh lemongrass ketiganya kompak menyampaikan pesan bernada koalisi.
"Kita ini bertiga dan bersatu," ucap Airlangga di lokasi.
Usai Airlangga menyampaikan kata, ditimpali oleh Zulhas lalu terakhir ada Suharso.
"Koalisi perkuat persatuan," kata Zulhas.
"Untuk melanjutkan pembangunan," sambung Suharso.
Melanjutkan memberikan pernyataan, Airlangga menyampaikan sebuah pesan yang mengambil analogi lambang partai, yaitu pohon beringin, matahari, dan Kabah.
"Bersatu adalah beringin, surya alam, dan baitullah. Jadi kalo pohon beringin harus disinari oleh matahari, dia akan menjadi hijau dan kalau sudah tumbuh bisa sama-sama membangun dan melanjutkan mendapatkan Ridha Allah SWT," kata Airlangga.
Setelah itu, ketiganya melanjutkan pertemuan di ruangan di dalam Rumah Heritage. Pertemuan digelar secara tertutup dan masih berlangsung.
Saling Bertemu
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bertemu dengan dua ketum partai politik di Rumah Heritage Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022) malam.
Adapun dia bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa.
Berdasarkan pantauan Merdeka.com, ketiga ketua umum parpol itu tak datang berbarengan. Adapun Airlangga sendiri hadir lebih awal.
Airlangga yang hadir sekitar pukul 18.36 WIB itu mengenakan baju batik dan langsung masuk ke ruangan. "Nanti ya," kata dia.
Airlangga pun terlihat dua elite Golkar yang datang lebih awal, yaitu Bendahara Umum Dito Ganinduto.
Tak berapa lama, hadir juga Ketua Umum PAN Zulkfli Hasan yang mengenakan peci dan kemeja putih. Adapun dia hadir bersama, Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur sekitar pukul 18.49 WIB. "Mau ngopi dulu," kata pria yang akrab disapa Zulhas ini.
Sementara, Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa datang belakangan sekitar pukul 19.05 WIB. Datang mendahului sang ketua, turut hadir politikus PPP Muhammad Mardiono.
Advertisement
Ditemui Ketum Demokrat AHY
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berkunjung ke rumah dinas Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Komplek Widya Chandra 3, Nomor 6, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5/2022). Pertemuan itu berlangsung sekitar pukul 11.00 WIB.
Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menyampaikan, AHY menilai bahwa silaturahmi antar pemimpin yang bersifat humanis dan kekeluargaan akan membangun semangat yang baik ke depannya.
"Dan ini sangat baik untuk bangsa dan negara ini. Jadi, tidak harus setiap pertemuan pemimpin politik nasional dilakukan hanya untuk tujuan politik," tutur Herzaky mengutip pernyataan AHY usai pertemuan dengan Airlangga.
Menurut Herzaky, kunjungan itu tentunya untuk menjaga silaturahmi yang selama ini sudah terjalin dengan baik secara pribadi antara AHY dan Airlangga. Putra dari Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu pun memang bermaksud mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri secara langsung.
"Airlangga sendiri mengakui kalau komunikasi dengan AHY setiap saat memang berjalan dengan baik, tidak ada hambatan. Airlangga menyampaikan kalau dia sering saling berbalas pesan melalui WA dengan AHY. Dan, silaturahmi seperti ini tidak hanya akan dilakukan ketika lebaran saja, melainkan juga di waktu-waktu mendatang," jelas dia.
Peluang Koalisi
Lebih lanjut, kata Herzaky, Ketum dua partai itu menjelaskan bahwa peluang untuk koalisi selalu ada.
Menurutnya, Airlangga sendiri menegaskan kebersamaan Golkar dan Demokrat sudah ada rekam jejaknya.
"Golkar dulu mendukung penggagas dan kader utama Partai Demokrat, Bapak SBY, selaku Presiden RI ke-6. AHY pun mengamini hal ini," ujarnya.
Reporter: Ahda Bayhaqi/Merdeka.com
Advertisement