Liputan6.com, Bandung - Kunjungan wisatawan ke kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat, mulai menurun pada libur Hari Raya Waisak, Senin (16/5/2022). Kondisi tersebut membuat arus lalu lintas terpantau normal.
Baca Juga
Advertisement
Adapun arus lalu lintas dari Bandung menuju Lembang relatif sepi dan lancar. Begitupun dari arah sebaliknya.
"Arus kendaraan dari arah Bandung ke Lembang masih relatif kondusif dan lancar begitu juga sebaliknya jika dibandingkan hari kemarin yang cukup meriah," ucap Kasatlantas Polres Cimahi Ajun Komisaris Sudirianto.
Sudir menuturkan, berbeda dengan hari sebelumnya, arus lalu lintas di jalur wisata Lembang relatif lancar. Ada penurunan pengunjung sekitar 20 persen dibandingkan hari sebelumnya.
"Ada penurunan jumlah pengunjung dibanding Sabtu dan Minggu sebanyak 20 persen," ujarnya.
Saat terjadi peningkatan volume kendaraan ke kawasan Lembang pada Minggu kemarin, jajaran Satlantas Polres Cimahi sempat melaksanakan 16 kali one way dari pagi hingga sore hari. Sebanyak 11 kali di antaranya diberlakukan pada hari bagi kendaraan dari arah Bandung menuju Lembang pada pagi hari.
Sementara pada sore hari, polisi menerapkan enam kali one way untuk kendaraan dari Lembang menuju Bandung. "Kalau pagi hingga siang ini belum dilakukan one way, masih dilakukan penarikan manual karena arus masih lancar," kata Sudirianto.
Sudirianto menambahkan, pihaknya telah memetakan potensi kepadatan di jalur wisata Lembang. Salah satunya aktivitas wisatawan keluar masuk gerbang objek wisata.
Untuk antisipasi, polisi menerapkan kanalisasi. Sehingga wisatawan yang akan menyebrang memakai jalur utama yakni jembatan penyeberangan.
"Apabila ada lonjakan arus, kami melakukan kanalisasi di depan tempat gerbang-gerbang wisata. Masyarakat yang ingin menyebrang pakai jembatan penyeberangan sehingga tak memperlambat arus lalin," tuturnya.
Selain itu, di tiap pertigaan dan persimpangan petugas sudah disiapkan untuk mengatur lalu lintas. Namun, apabila dua skema ini tetap menimbulkan kepadatan, polisi akan mengalihkan kendaraan dengan menerapkan one way.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.