Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau usai libur Waisak. IHSG menguat tipis pada perdagangan Selasa (17/5/2022). Namun, investor asing melakukan aksi jual saham.
Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik 6 poin ke posisi 6.603,89. Pada pukul 09.12 WIB, IHSG menguat 0,54 persen ke posis 6.632. Indeks LQ45 bertambah 0,81 persen ke posisi 1.003. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.636,76 dan terendah 6.574,13. Sebanyak 149 saham melemah dan 258 saham menguat. 181 saham diam di tempat.
Advertisement
Total frekeunsi perdagangan 150.752 kali dengan volume perdagangan 2,8 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 1,7 triliun. Investor asing jual saham Rp 74,74 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.610.
Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXtransportasi naik 1,49 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXbasic menanjak 1,30 persen dan indeks sektor saham IDXenergy melompat 1,21 persen.
Akan tetapi, indeks sektor saham IDXfinance melemah dan indeks sektor saham IDXinfrastruktur tergelincir 0,07 persen.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakaria Siregar mengatakan, secara teknikal IHSG berpotensi rebound dari kondisi oversold dan di atas 200 day moving average (MA).
"Trend bearish selama di bawah 6.902, namun berpeluang rawan rebound karena masih bertahan di atas 200 day MA (6.593). Indikator MACD Bearish, Stochastic Oversold & dominan sell power. Selama di bawah 6.902, berpeluang menuju 6.584 DONE/6.477/6.279,” ujar Andri dalam risetnya.
Adapun level resistance pada perdaganan hari inj berada pada level 6.633/6.670/6.747/6.816, sedangkan level support berada pada level 6.576/6.504/6.470/6.364, dengan perkiraan range 6.550 - 6.700.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers-Losers dan Aksi Investor Asing
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham KOBX menguat 13,12 persen
-Saham INDX menguat 12,18 persen
-Saham MBAP menguat 10,55 persen
-Saham TMAS menguat 10,53 persen
-Saham MGLV menguat 9,72 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham MTSM melemah 6,96 persen
-Saham DIGI melemah 6,9 persen
-Saham WINR melemah 6,83 persen
-Saham PSDN melemah 6,79 persen
-Saham HERO melemah 6,76 persen
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBRI senilai Rp 53,8 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 11,9 miliar
-Saham INCO senilai Rp 9,8 miliar
-Saham MDKA senilai Rp 7,6 miliar
-Saham AMRT senilai Rp 7,4 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham BBCA senilai Rp 70,2 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 37,3 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 14,2 miliar
-Saham BBNI senilai Rp 6,7 miliar
-Saham EMTK senilai Rp 6,2 miliar
Advertisement
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng naik 1,75 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 0,79 persen, indeks Jepang Nikkei mendaki 0,34 persen, indeks Singapura bertambah 0,57 persen dan indeks Taiwan menanjak 0,95 persen. Sementara itu, indeks Shanghai merosot 0,22 persen.
Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, bursa saham Asia bervariasi pada Senin, 16 Mei 2022.
Hal ini setelah China melaporkan angka ekonomi yang mengecewakan sebagai akibat dari pembatasan COVID-19. Penjualan ritel pada China 2022 turun 11,1 persen yoy, lebih tinggi dari ekspektasi penurunan 6,1 persen yoy.
Produksi industri turun 2,9 persen yoy dari ekspektasi kenaikan 0,4 persen yoy. 31 kota terbesar di China mengalami tingkat pengangguran naik ke level tertinggi baru 6,7 persen pada April 2022. Di Hong Kong, saham teknologi berjuang untuk mendapatkan arah, naik pada awal sesi perdagangan dan melemah setelah rilis data ekonomi China.
Selain itu, indeks Shanghai melemah 0,34 persen, indeks Australia naik 0,25 persen dan indeks India bertambah 0,38 persen. Sedangkan bursa saham Thailand dan Malaysia libur.
Penutupan IHSG pada Jumat 13 Mei 2022
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergejolak pada perdagangan Jumat, 13 Mei 2022. IHSG sempat menghijau berbalik arah melemah dan aksi jual investor asing masih masif.
Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,03 persen ke posisi 6.597,99. Indeks LQ45 naik 0,26 persen ke posisi 995,97.
Sebagian besar indeks acuan kompak menguat. IHSG sempat berbalik arah menghijau pada sesi perdagangan, dan berada di level tertinggi 6.633,01. IHSG sempat berada di level terendah 6.509,87 jelang akhir pekan ini.
Sebanyak 302 saham menguat sehingga tahan pelemahan IHSG. 234 saham melemah dan 149 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 1.415.266 kali dengan volume perdagangan 22,7 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 18,7 triliun. Investor asing lepas saham senilai Rp 2,29 triliun.
Sebagian besar sektor saham menghijau yang dipimpin indeks sektor saham IDXenergy 2,10 persen dan IDXtransportasi 2,10 persen.
Selain itu, indeks sektor saham IDXnonsiklikal menanjak 2,07 persen dan indeks sektor saham IDXindustry menguat 1,82 persen. Indeks sektor saham IDXtechno melemah 3,81 persen, dan catat koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXfinance melemah 0,92 persen.
Bursa saham Asia ebagian besar menguat. Indeks Jepang Nikkei bertambah 2,64 persen ke posisi 26.427,65. Penguatan indeks Nikkei ditopang kenaikan saham grup SoftBank yang melonjak lebih dari 12 persen meski perseroan laporkan rugi di unit Vision Fund Invesment. Indeks Topix bertambah 1,91 persen ke posisi 1.864,20.
Advertisement