Liputan6.com, Medan PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I Sumatera Utara (KAI Divre I Sumut) angkut 158.379 penumpang selama 22 hari masa Angkutan Lebaran 2022, yakni sejak H-10 sampai dengan H+10 atau 22 April hingga 13 Mei 2022.
Vice President PT KAI Divre I Sumut, Yuskal Setiawan mengatakan, jumlah tersebut mencapai 162 persen jika dibandingkan dengan program yang telah ditetapkan, yaitu sebanyak 97.755 penumpang.
"Jumlah tersebut juga mencapai 52 persen jika dibandingkan dengan total penumpang pada Angkutan Lebaran sebelum pandemi, yaitu pada 2019 sebanyak 304.583 penumpang," kata Yuskal, Selasa (17/5/2022).
Baca Juga
Advertisement
Selama Angkutan Lebaran 2022, KAI Divre I Sumut mengoperasikan total 240 Kereta Api Jarak Jauh atau rata-rata 10 kereta api per hari. Puncak arus mudik terjadi pada H-2 Lebaran atau Sabtu, 30 April 2022, yaitu sebanyak 5.240 penumpang.
"Sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+5 Lebaran atau Rabu, 8 Mei 2022, yaitu sebanyak 7.036 penumpang," terangnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Rute Favorit
Diterangkan Yuskal, rute favorit penumpang kereta api pada masa Angkutan Lebaran 2022 yaitu Medan-Rantau Prapat, Medan-Tanjung Balai, Medan-Tebing Tinggi, Medan-Kisaran, dan lainnya.
Pembelian tiket kereta api pada periode Angkutan Lebaran tahun ini didominasi melalui aplikasi resmi KAI, yaitu aplikasi KAI Access dibandingkan dengan pembelian melalui channel eksternal lainnya.
"Banyaknya pelanggan pada Angkutan Lebaran 2022 ini merupakan capaian yang luar biasa," terangnya.
Disebutkan Yuskal, angka tersebut juga sudah mendekati pencapaian volume pelanggan di tahun 2019, "Sehingga kita mempunyai optimisme untuk mengoptimalkan pelayanan di tahun 2022," ujarnya.
Advertisement
Terapkan Prokes
Pada penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2022, KAI Divre I Sumut tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang telah ditetapkan pemerintah. Pelanggan yang tidak melengkapi persyaratan akan ditolak untuk berangkat dan dipersilakan untuk membatalkan tiketnya.
Selama periode Angkutan Lebaran, sebanyak 29 calon penumpang dibatalkan keberangkatannya karena belum divaksin, sakit, reaktif, dan tidak melengkapi persyaratan.
Untuk membantu penumpang dalam melengkapi persyaratan naik KA Jarak Jauh, KAI Divre I Sumut melayani sebanyak 864 orang untuk mendapat vaksin dan 9.261 rapid test antigen.
"Program vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi penumpang kereta api, namun juga bagi masyarakat luas sebagai wujud bakti KAI kepada negeri," Yuskal menerangkan.
Bangun Kolaborasi
Diungkapkan Yuskal, selama 22 hari masa Angkutan Lebaran 2022, seluruh perjalanan kereta api berjalan lancar dan selamat dari stasiun keberangkatan menuju stasiun kedatangan.
"KAI konsisten membangun kolaborasi dengan seluruh stakeholder untuk terus melakukan perbaikan-perbaikan dalam rangka meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api," ungkapnya.
Ke depan KAI Divre I Sumut akan terus mengembangkan layanan berupa peningkatan kualitas sarana kereta, fasilitas di stasiun, serta pelayanan kepada para penumpang, baik layanan KA Jarak Jauh dan KA Lokal.
"Tujuannya agar layanan kereta api bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bermobilitas," tandasnya.
Advertisement