Liputan6.com, Jakarta Sempat menjadi salah satu game yang cukup populer di tengah pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu, sebelum disusul Among Us, Fall Guys bakal rilis secara gratis pada bulan Juni mendatang.
Selain itu, mengutip laman resminya, Rabu (18/5/2022), Fall Guys: Ultimate Knockout juga akan dirilis untuk beberapa platform yaitu Nintendo Switch, Xbox, dan Epic Games Store.
Advertisement
"Mulai 21 Juni, kami menyambut lebih banyak pemain daripada sebelumnya ke Blunderdome untuk bersaing memperebutkan the Crown," tulis pengembang.
Dan kami telah bekerja keras di belakang layar untuk memastikan semua orang menikmati pengalaman Fall Guys yang sama di mana pun Anda bermain," imbuh mereka.
Lebih lanjut, tim pengembang mengungkapkan, gim ini juga akan mendukung fitur cross-play atau lintas platform baik melalui PlayStation, Nintendo Switch, Epic Games Store, dan Xbox.
"Kamu akan dapat memainkan Fall Guys secara gratis — dengan lintas permainan, pesta lintas platform, dan lintas kemajuan yang didukung penuh dengan penggunaan akun Epic Games kamu," tulis tim Fall Guys.
Dengan peralihan ini, Fall Guys pun tidak akan lagi tersedia melalui Steam dan akan didistribusikan dan diunduh melalui Epic Games Store.
Meski begitu, pengguna PlayStation dan Steam yang sudah memiliki salinan game ini, akan terus menerima semua pembaruan seperti biasa, mulai dari season baru, patch, dan fitur-fitur baru.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gratis Mulai 21 Juni 2022
Fall Guys juga akan kedatangan Legacy Pack baru bagi mereka yang sudah membeli dan memainkan gim ini sebelum diluncurkan secara gratis di 21 Juni mendatang.
Peluncuran free-to-play mendatang juga menandai dimulainya awal dari sebuah season baru, yang mengutip Engadget bakal bernama Season 1: Free For All, dan memperkenalkan mata uang baru mereka yaitu Show-Bucks.
Fall Guys sendiri dirilis pada Agustus 2020 lalu oleh Mediatonic. Kesuksesan gim ini membuat Epic Games kepincut dan memutuskan untuk mengakuisisi studio tersebut. Namun perusahaan tidak mengungkap nilai akuisi tersebut.
Ini merupakan kali ketiga Epic Games mengakuisisi perusahaan lain dengan nama besar. Sebelumnya, perusahaan sempat membeli aplikasi video Houseparty dan pengembang Psyonix, Rocket League.
Akuisisi ini sendiri meliputi Mediatonic dan Fortitude Games yang keduanya dimiliki oleh perusahaan induk Tonic Games Group.
Sebagai tambahan, hal menarik dari akuisisi ini adalah Fall Guys dibuat dengan Unity Engine, yang mana merupakan rival dari Unreal dari Epic. Karenanya, belum diketahui seperti apa pemanfaatan engine ini ke depannya.
Advertisement
Epic dan Lego Bikin Metaverse untuk Anak
Di satu sisi, Lego Group dan Epic Games mengumumkan kerja sama mereka untuk menciptakan metaverse untuk anak dan keluarga, yang dinilai aman.
Melalui kemitraan ini, keduanya akan bekerja sama membangun pengalaman digital yang imersif, menginspirasi secara kreatif, dan menarik untuk dinikmati oleh anak-anak dari segala usia.
"Anak-anak menikmati bermain di dunia digital dan fisik dan bergerak dengan mulus di antara keduanya," kata Niels B Christiansen, CEO The Lego Group dalam keterangan resmi di laman Epic Games, dikutip Jumat (8/4/2022).
Menurut Christiansen, Lego dan Epic Games percaya ada potensi besar bagi anak untuk mengembangkan keterampilan bagi seumur hidupnya, seperti kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi melalui pengalaman digital.
Namun, kata Christiansen, mereka memiliki tanggung jawab untuk membuatnya aman, menginspirasi, dan bermanfaat bagi semua.
"Sama seperti kami telah melindungi hak anak-anak atas permainan fisik yang aman selama beberapa generasi, kami berkomitmen untuk melakukan hal yang sama untuk permainan digital," kata Christiansen.
Pengalaman Digital yang Ramah Keluarga
Baik Epic dan Lego juga sepakat, pengalaman digital yang ramah keluarga akan memberikan anak-anak akses ke alat yang memberdayakan mereka untuk menjadi kreator yang penuh percaya diri.
Selain itu, akses ini juga bisa memberikan mereka peluang bermain dengan pengalaman yang luar biasa di ruang yang aman dan positif.
"Grup Lego telah memikat imajinasi anak-anak dan orang dewasa melalui permainan kreatif selama hampir satu abad," ujar Tim Sweeney, CEO dan pendiri dari Epic Games.
"Kami bersemangat untuk berkumpul bersama demi membangun ruang di metaverse yang menyenangkan, menghibur, dan dibuat untuk anak-anak dan keluarga," imbuhnya.
Kedua perusahaan mengatakan, metaverse telah berevolusi dan membentuk ulang cara orang bertemu, bermain, bekerja, belajar, dan berinteraksi di dunia virtual.
Lego dan Epic pun menyatakan bakal menggabungkan pengalaman mereka untuk memastikan bahwa iterasi internet di kemudian hari, dirancang dari awal dengan mempertimbangkan kesejahteraan anak-anak.
(Dio/Isk)
Advertisement