Liputan6.com, Jakarta - Nama Pevita Pearce mendadak ramai diperbincangkan warganet. Hal itu karena unggahan terbaru di akun Instagram pribadinya. Ia mengungkapkan tengah mengalami sariawan.
Dia bahkan bertanya kepada penggemarnya cara untuk mengatasi sariawan. Dalam unggahan di hari ini, Senin (23/5/2022), Pevita Pearce membagikan tiga buah foto dengan keterangan singkat, "Gimana caranya biar cepet sembuh?"
Meski tidak menuliskan sedang mengalami sakit apa, dalam salah satu ia memperlihatkan bagian dalam bibirnya yang terkena sariawan. Unggahan tersebut sontak jadi perbincangan, sejumlah warganet.
Baca Juga
Advertisement
Mereka memenuhi kolom komentar dan memberikan solusi kepada Pevita, obat apa untuk menyembuhkan sariawannya itu. Sementara, lewat Instagram Story-nya Pevita membagikan unggahan yang memperlihatkan obat untuk mengobati sariawan yang dialaminya.
Pevita sepertinya menggunakan jeruk nipis yang ditambahkannya dengan garam. Bintang film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck itu belum memberitahu apakah obat itu ampuh mengatasi sariawannya.
Namun, sariawan yang sudah hampir dua minggu dialaminya itu sangat mengganggu. Sampai-sampai wanita 29 tahun itu harus memakai sikat gigi bayi untuk membersihkan gigi dan mulutnya.
Sementara warganet masih ramai memberikan komentar, ada yang serius menginformasikan obat sariawan. Ada juga yang sekadar berkelakar. "Uuh, what’s that sariawan medicine yang ditetes periiiih banget tapi langsung ngeringin?" komentar seorang warganet.
"Dikasih jeruk nipis, perih tapi di jamin langsung enakan 😬 @pevpearce," saran warganet lainnya. "Kurang²in makan janji manis," timpal warganet lainnya yang ternyata ditanggapi Pevita dengan memasang gambar seperti sedang kesal.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Beragam Penyebab
Baru beberapa jam dibagikan, unggahan tersebut sudah disukai lebih dari 118 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 3.490 komentar. Lalu, apa sebenarnya penyebab sariawan dan bagaimana cara mengatasinya?
Melansir kanal Hot Liputan6.com, penyebab sariawan dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Sariawan adalah salah satu masalah pada mulut yang paling sering dialami oleh banyak orang. Sariawan merupakan peradangan yang terjadi pada lapisan mukosa mulut.
Rasa nyeri akibat sariawan biasanya dapat dirasakan pada pipi, gusi, bagian dalam bibir, atau lidah. Kondisi ini biasanya akan sembuh dalam 7 hari hingga berbulan-bulan. Kalau Anda mengalami sariawan sudah lebih dari dua minggu, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
Walaupun bukan kondisi yang serius, sariawan tentu sangat mengganggu saat kamu mengalaminya. Berikut beberapa penyebab sariawan seperti yang sedang dialami Pevita Pearce.
1. Menggigit lidah atau bagian dalam pipi
Sering menggigit lidah atau bagian dalam pipi bisa menjadi penyebab sering sariawan. Perilaku ini biasanya dilakukan saat sedang gugup, stres, atau cemas.
2. Pasta gigi atau obat kumur yang mengandung sodium lauryl sulfate
Menurut Mayo Clinic, pasta gigi atau obat kumur dengan kandungan sodium lauryl sulfate (SLS) dapat menjadi penyebab sering sariawan dan meningkatkan angka kekambuhan sariawan. SLS merupakan bahan pembusa dalam pasta gigi dan obat kumur. SLS mengeringkan jaringan mulut, membuatnya rentan terhadap iritan.
Advertisement
3. Masalah kekebalan tubuh
Kekebalan tubuh yang terlalu lemah atau terlalu kuat bisa meningkatkan risiko peradangan. Sistem kekebalan tubuh yang terganggu bisa menyerang sel-sel sehat di mulut. Ini bisa menjadi penyebab sering sariawan yang patut kamu waspadai.
4. Perubahan hormon
Penyebab sering sariawan selanjutnya adalah ketidakseimbangan hormon. Ketidakseimbangan hormon ini paling sering dialami wanita. Perubahan hormonal selama kehamilan, pubertas, dan menopause bisa menyebabkan sariawan.
5. Obat-obatan tertentu
Obat-obatan tertentu bisa menyebabkan sariawan karena efek samping yang ditimbulkan. Obat yang dapat menyebabkan sariawan termasuk aspirin, beta-blocker, obat kemoterapi, penicillamine, obat sulfa, dan fenitoin.
6. Stres
Stres atau kecemasan bisa menjadi pengaruh potensial dari sariawan. Salah satu hipotesis, yang dinyatakan dalam makalah yang diterbitkan dalam Journal of Oral and Maxillofacial Pathology, adalah bahwa orang lebih cenderung menggigit pipi atau bibir saat cemas atau stres. Ini bisa menyebabkan trauma pada mulut yang dapat menjadi penyebab sering sariawan.
7. Kekurangan asupan vitamin dan mineral
Nutrisi memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan. Bila ada kekurangan dalam nutrisi seperti vitamin B12, vitamin C, dan zat besi sariawan bisa timbul dengan mudah. Kekurangan seng, zat besi, atau kalsium juga dapat memicu atau memperburuk sariawan.
8. Alergi pada makanan tertentu
Sariawan juga bisa jadi hasil dari sensitivitas atau alergi pada makanan. Selain menimbulkan rasa gatal di kulit, alergi juga menjadi penyebab sering sariawan. Makanan yang bisa menimbulkan alergi seperti telur, makanan laut, dan kacang.
Cara Mengatasi Sariawan
Setelah mengetahui penyebabnya, berikut cara mengatasi sariawan yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah.
1. Kumur air garam
Saat Anda mengalami panas dalam dan sariawan, coba kumur air garam. Caranya, siapkan segelas air putih hangat dan campurkan 1,5 sendok teh garam. Kumur di tenggorokan selama 10-15 detik. Lalu untuk sariawan, kumur di sekitar mulut selama 15 detik lalu buang air. Ulangi 1-3 kali dalam sehari untuk meredakan rasa sakit sariawan dan tenggorokan.
2. Makan sayur dan buah
Salah satu penyebab sering sariawan dan panas dalam adalah kurang makan sayur dan buah. Anda disarankan untuk makan sayuran dan buah berserat. Hal ini tidak hanya dapat mengatasi panas dalam dan sariawan, bahkan juga bisa mengatasi sembelit. Disarankan untuk makan sayur dan buah dengan warna cerah. Contohnya seperti wortel, terung, buah pepaya, dan jeruk.
3. Banyak minum air putih
Minum air putih yang banyak bisa menjadi obat panas dalam dengan gejala seperti bibir pecah-pecah dan tenggorokan kering. Maka dari itu, pastikan tubuh kamu minum minimal 8 gelas air dalam sehari yang juga dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang.
4. Ramuan air jahe, madu dan lemon
Madu dan jahe dapat melegakan rasa sakit di tenggorokan karena punya kandungan antibakteri yang ringan. Obat panas dalam dan sariawan yang satu ini membutuhkan satu sendok teh masing-masing bubuk jahe dan madu, setengah gelas air panas, dan setengah sari lemon yang diperas. Seduh bubuk jahe dengan air hangat, tambahkan jus lemon dan madu, lalu kumur.
Advertisement
