Inginkan Robert Lewandowski, Mantan Presiden Munchen Malah Tertawakan Barcelona

Mantan presiden Munchen Uli Hoeness heran Barcelona masih menginginkan Robert Lewandowski di kondisi keuangan yang buruk.

oleh Defri Saefullah diperbarui 24 Mei 2022, 18:00 WIB
Robert Lewandowski ingin tinggalkan Bayern Munchen demi Barcelona? (AFP/Christof Stache)

Liputan6.com, Jakarta Barcelona menjadikan Robert Lewandowski sebagai target transfer utama di musim panas. Barca siap habis-habisan untuk datangkan striker tajam asal Polandia ini.

Keinginan Barcelona ini mendapatkan cemoohan dari mantan presiden Bayern Munchen, Uli Hoeness. Dia tak paham dengan keinginan Barca yang mau menegoisasikan Lewandowski.

Dia gagal paham karena Barcelona sedang dililit masalah hutang. Lewandowski masih terikat kontrak satu tahun di Munchen.

"Barcelona ingin mendatangkan Lewandowski saat mereka masih punya hutang 1,3 miliar euro enam bulan lalu," kata Uli Hoeness seperti dikutip RTL.

"Kalau di Jerman, mereka pasti sudah dinyatakan bangkrut sejak lama. Hakim kebangkrutan akan ada di depan pintu Anda dan uniknya mereka ajukan tawaran jutaan euro untuk pemain Munchen."

 


Sulit

Kontribusi Robert Lewandowski memastikan Bayern Munich menutup tahun ini dengan meyakinkan. Secara keseluruhan, penyerang berusia 33 tahun itu sudah membuat 30 gol dalam 25 penampilan di seluruh kompetisi musim ini. (AFP/Ina Fassbender)

 

Hoeness mengaku masih sulit percaya klub yang kesulitan uang ingin mendapatkan striker bagus. Lewandowski bagian penting bagi Munchen.

"Untuk saat ini, tak ada satupun di Bayern Munchen yang ingin Lewandowski pergi," katanya.

"Jelas, Munchen saat ini belum menemukan penggantinya. Jadi saat ini semuanya sudah jelas."

 


Berharap

 

Hoeness berharap Lewandowski mau bertahan di Munchen. Meski sang bintang sudah menyatakan keinginannya untuk pergi.

"Kalau dia bertahan, main bagus dan merasa nyaman berada di Jerman dengan keluarganya. Dia mungkin akan tiba di Januari dan bilang wow, saya suka sekali bertahan di sini. Mungkin saya bertahan dua atau tiga tahun lagi!" katanya.


Peringkat

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya