Liputan6.com, Jakarta - Sony dilaporkan akan mengadopsi tiga franchise game populer rilisannya menjadi serial TV. Informasi ini terungkap dalam sesi tanya jawab ketika pertemuan tahunan investor.
Dikutip dari IGN, Sabtu (28/5/2022), tiga game tersebut adalah Horizon, God of War, serta Gran Turismo. Nantinya, masing-masing serial tersebut akan ditayangkan di platform streaming yang berbeda.
Advertisement
Horizon akan hadir di Netflix, sedangkan serial God of War akan rilis di Amazon Prime Video. Sementara untuk Gran Turismo, Sony belum mengungkapkan platform mana yang akan menayangkan serial adaptasi game ini.
Keputusan ini jelas menambah daftar adaptasi game rilisan Sony ke film atau serial TV. Sebelum ketiga judul di atas, Sony juga diketahui tengah mengembangkan adaptasi game Twisted Metal menjadi serial TV.
Kabarnya, genre yang diusung serial TV adaptasi ini adalah action comedy. Penulis Deadpool dan Zombieland, yakni Rhett Reese dan Paul Wernick bertugas sebagai eksekutif produser.
Sementara Michael Jonathan Smith (Cobra Kai) didapuk sebagai penulis sekaligus produser. Berperan sebagai karakter utama ada Anthony Mackie yang merupakan pemeran Falcon di franchise Marvel Cinematic Universe.
Selain Anthony, aktris yang juga dilaporkan bergabung dalam serial ini adalah Stephanie Beatriz (Brooklyn Nine-Nine). Sementara untuk layar lebar, Sony telah merilis adaptasi Uncharted pada awal tahun ini.
Lalu saat ini, Sony juga diketahui akan mengapdatasi game Ghost of Tsushima menjadi film. Adaptasi ini akan disutradari oleh Chad Stahelski yang juga menggawangi film John Wick.
Film ini akan diproduksi Chad Stahelski melalui rumah produksinya, 87Eleven Entertainment, bersama dengan Alex Young dan Jason Spitz.
Sementara Sucker Punch Productions sebagai pengembang Ghost of Tsushima akan menjadi produser eksekutif. Dari pihak PlayStation Production, ada Asad Qizilbash dan Carter Swan yang ikut menggarap film adaptasi ini.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sony Tunda Peluncuran PlayStation VR2 hingga Tahun Depan
Di sisi lain, Sony sempat mengumumkan akan meluncurkan headset VR terbarunya yang bernama PlayStation VR2 (PSVR 2) pada Januari 2022.
Sebulan berikutnya, perusahaan asal Jepang tersebut membagikan informasi tentang seperti apa bentuk PSVR 2.
Sayang, Sony tidak pernah mengonfirmasi kapan headset VR baru itu akan diluncurkan. Meski begitu, banyak pihak meyakini PSVR 2 akan meluncur pada tahun ini.
Namun berdasarkan informasi Ross Young (dari Display Supply Chain Consultants), Sony tidak akan meluncurkan PSVR 2 buatannya pada tahun 2022 ini.
Mengutip laporan Ross Young via GSM Arena, Kamis (14/4/2022), PlayStation VR2 bakal melakukan debutnya pada tahun depan atau 2023.
Masih belum diketahui secara pasti alasan headset penerus PlayStation VR itu ditunda peluncuran.
PSVR2 dirancang untuk PlayStation 5, dimana pengguna dapat langsung menghubungkan headset ke konsol cukup dengan menggunakan satu kabel USB-C untuk dapat menikmati grafis 4K HDR pada 90 Hz atau 120 Hz.
Hardware headset ditingkatkan dengan bidang pandang 110 derajat--naik dari 100 derajat pada seri sebelumnya.
Tak hanya itu, PSVR2 juga diklaim akan memiliki tampilan lebih tajam berkat dua layar OLED beresolusi 2.000 x 2.040 px (vs. satu panel 1.920 x 1.080 px).
Sony juga memasang dua kamera IR yang berfungsi untuk pelacakan mata pengguna, sehingga dapat memberikan opsi untuk rendering lebih baik.
Advertisement
Desain Headset Sony PlayStation VR2
Sony akhirnya memperlihatkan seperti apa desain headset PlayStation VR2 (PSVR2), setelah sebelumnya diumumkan pada Februari 2021.
Berdasarkan gambar yang dibagikan Sony, desain headset VR ini tampil dengan skema warna putih-hitam yang identik dengan konsol PlayStation 5.
Walau sebagian besar bentuknya tidak terlalu berbeda jauh dengan headset PS VR sebelumnya, model baru ini menjanjikan beberapa peningkatan.
Dikutip The Verge, Kamis (24/2/2022), PSVR2 hadir dengan tombol yang dapat menyesuaikan jarak lensa, ventilasi udara baru, dan sedikit lebih ringan dari generasi sebelumnya.
Seperti PlayStation 5 dan kontroler DualSense-nya, Sony akan menyertakan sebuah easter egg ikon PlayStation kecil di bagian depan dan belakang headset PS VR2.
PS VR2 juga sudah mendukung fitur haptic feedback--seperti di DualSense PS5, eye tracking, HDR 4K, frame rate 90/120Hz, dan bidang pandang 110 derajat, dan terhubung ke PS5 dengan satu kabel USB-C.
Horizon Call of the Mountain
Lebih lanjut, Sony juga mengumumkan salah satu gim pertama yang dapat dimainkan menggunakan PSVR 2 ini adalah Horizon Call of the Mountain.
Adapun Horizon Call of the Mountain dikembangkan oleh Guerrilla Games bersama dengan Firesprite Games--studio yang baru diakuisisi oleh PlayStation September lalu.
"Gim Horizon Call of the Mountain sedang dibangun khusus untuk PSVR2, dan akan membuka pintu bagi pemain untuk masuk lebih dalam ke dunia Horizon," kata Sony.
Terkait waktu rilis alat teranyar Sony ini, tampaknya pengguna perlu menunggu waktu cukup lama. Pasalnya, perusahaan mengaku masih perlu melakukan pengembangan untuk menyempurnakan alat tersebut.
“Masih banyak pengembangan yang sedang dilakukan untuk sistem VR baru kami, sehingga tidak akan diluncurkan pada tahun 2021,” kata perusahaan.
Rencana ini disebut sebagai pembaruan awal bagi penggemar Sony PlayStation, perusahaan telah melakukan sesuatu untuk meningkatkan pengalaman bermain gim agar lebih realistis secara virtual.
(Dam/Ysl)
Advertisement