Suka Bikin Jengkel, Ini 4 Tips Menghadapi Pasangan yang Narsis

Berikut ini beberapa cara menghadapi pasangan yang narsis

oleh Sulung Lahitani diperbarui 28 Mei 2022, 12:07 WIB
Ilustrasi bermain game bersama pasangan ketika kencan online (Foto: unsplash/Afif Kusuma)

Liputan6.com, Jakarta Dalam suatu hubungan asmara, berurusan dengan pasangan yang narsis bisa menjadi hal yang menyesakkan dan menyakitkan. Orang yang harus berurusan dengan masalah narsistik pasangannya dapat merasa lelah karena menangani dan menjaga hubungan tetap hidup.

Orang narsis hanya memikirkan diri sendiri dan memiliki pandangan hidup yang sangat negatif. Berikut adalah beberapa tip umum, yang direkomendasikan oleh para ahli di seluruh dunia, tentang cara menghadapi pasangan yang narsis.

1. Berhenti berurusan dengan masalah mereka

Orang narsis bersikeras pada orang lain untuk memecahkan masalah mereka. Jika pasangan Anda melakukan hal serupa, hentikan segera. Hindari memperhatikan masalah mereka dan minta mereka untuk menyelesaikannya sendiri. Begitu Anda berdiri teguh, Anda akan mulai melihat perubahan dalam perilaku mereka.

2. Tetapkan batasan yang jelas di antara kalian berdua

Batas sangat penting dalam hubungan apa pun. Batasan yang sehat adalah cara terbaik untuk menjaga individualitas dan dinamika hubungan Anda tetap pada tempatnya. Pasangan yang narsis akan mencoba melewati batas Anda, membuat Anda semakin frustrasi. Jadi, batasan akan membantu Anda menghadapi perilaku mereka dengan cara yang matang.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

 


3. Ingat bahwa ini bukan salahmu

Ilustrasi Pasangan Credit: pexels.com/Ginnie

Pasangan Anda mungkin mencoba memanipulasi Anda untuk berpikir bahwa Anda membuat batasan adalah kesalahan Anda. Mereka mungkin mengejek Anda lebih jauh hingga membuat Anda merasa bersalah. Tapi tetap teguh pada pendirian Anda dan ingat, pasangan Anda bertingkah seperti ini bukan salah Anda.

4. Temukan seseorang untuk diajak bicara

Ketika Anda menghadapi situasi seperti itu, Anda membutuhkan bantuan seseorang yang akan mendengarkan Anda saat Anda melampiaskan perasaan Anda. Berada dalam pernikahan dengan pasangan yang narsis sama sekali tidak mudah dan berurusan dengannya bisa lebih membuat stres. Mintalah nasihat seseorang karena Anda akan membutuhkannya.


Deretan Tips Hubungan Bagi Pasangan yang Akan Menikah

Ilustrasi undangan pernikahan. (Sumber Foto: Pexels)

Tidak peduli seberapa besar kita mencintai seseorang dan tidak sabar untuk menikah dengan pria impian, ada banyak hal yang harus Anda ingat sebelum Anda mengikat janji pernikahan.

Berkencan dan hidup bersama adalah dua konsep yang berbeda dan untuk menangani yang terakhir, setiap orang membutuhkan beberapa tips ahli untuk panduan yang tepat. Jadi, bagi semua calon pengantin, berikut adalah beberapa tips hubungan yang dapat membantu Anda ke jenjang yang lebih serius dilansir dari Times of India. 

Bicarakan masalahmu

Jika Anda menghadapi masalah apa pun, apa pun yang mengganggu Anda, bicarakan dengan pasangan Anda. Jangan beri kesempatan miskomunikasi untuk meresap ke dalam pernikahan Anda. Jaga agar hubungan tetap jernih. Jika Anda merasa ada sesuatu yang menyakiti pasangan Anda, gunakan kata-kata yang tepat, tetapi bicarakanlah.

 


Hargai pasangan

Ilustrasi/copyright pixabay.com/StockSnap

Anda menikah dengan suami Anda dan kemudian memiliki anak. Pertahankan hubungan yang sehat dan jangan abaikan suami Anda sebelum adanya anak-anak. Penting bagi anak-anak Anda untuk hidup dalam lingkungan yang positif dan bagi mereka untuk melihat bahwa ayah mereka juga dihargai. Hanya dengan begitu mereka akan menghargai dia dan kemudian pasangan masa depan mereka juga. Apa yang mereka lihat di rumah saat tumbuh dewasa adalah apa yang akan mereka praktikkan di masa depan juga.

Tidak ada menang atau kalah

Dalam sebuah pernikahan, tidak ada konsep menang atau kalah dalam pertengkaran. Ini tentang menyelesaikan semuanya dengan alasan bersama. Pertahankan sikap kompetitif Anda di kantor saja dan ini adalah rumah tangga Anda.


Pergi berkencan

Ilustrasi undangan pernikahan. (dok. Unsplash.com/Artsy Vibes)

Menikah bukan berarti Anda harus di rumah saja. Anda harus merencanakan tanggal khusus sekali setiap minggu. Jika Anda berhenti di sini, itu menunjukkan bahwa Anda menganggap remeh pasangan Anda.

Menyapa satu sama lain

Saat Anda bangun, mulailah dengan pagi yang baik tidak peduli seberapa besar pertengkaran tadi malam. Ini akan menular pada pasangan Anda juga dan dia akan segera membalasnya. Jika Anda melangkah keluar rumah, berikan pasangan ciuman selamat tinggal, peluk dia. Nantinya pasangan akan mulai melakukan sedikit dari apa yang Anda lakukan. Ini mengunci getaran baik yang Anda miliki ketika Anda jatuh cinta.

Saling memberi ruang

Berikan satu sama lain ruang yang dibutuhkan meskipun telah berada dalam pernikahan nantinya. Biarkan dia memiliki ruang nyamannya, menghabiskan waktu bersama teman-temannya dan jika dia suka sendirian di kantornya sendiri sesekali, biarkan dia melakukannya.

Infografis Gejala dan Pencegahan Cacar Monyet (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya