Liputan6.com, Jakarta Anies Baswedan merespons seruan MUI Provinsi Jawa Barat lewat surat tertanggal 2 Juni 2022. Surat itu membahas perubahan status pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril dari orang hilang menjadi orang tenggelam berdasarkan keterangan pihak otoritas setempat.
Berdasarkan perubahan status ini, MUI Jawa Barat mengimbau umat Muslim Indonesia melakukan salat gaib, pada Jumat (3/6/2022). Anies Baswedan pun mengajak warga Jakarta mendirikan salat gaib.
Ajakan ini disampaikan Gubernur DKI Jakarta lewat akun Instagram terverifikasinya dengan mengunggah dua foto. Pertama, menampilkan anak Ridwan Kamil. Kedua, potret keluarga Ridwan Kamil dalam suasana bahagia.
Baca Juga
Advertisement
“Sesuai anjuran MUI Jawa Barat dan keputusan keluarga besar Kang Emil, kami menyerukan kepada seluruh masjid di Jakarta agar mendirikan shalat ghaib pasca shalat Jumat,” tulisnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dirikan Salat Gaib
Anies Baswedan menambahkan, salat gaib tersebut, “Untuk ananda Emmeril Kahn Mumtadz, putra dari Ibu Atalia dan Bapak Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), yang hilang di Sungai Aare, Bern, Switzerland, minggu lalu.”
“Kepada seluruh kaum muslimin di Jakarta, kami mengajak, mari kita dirikan shalat ghaib siang ini dan mendoakan ananda Eril, sesuai tuntunan agama kita,” Anies Baswedan menyambung.
Advertisement
Anies dan Simpati Mendalam
Bersama unggahan tersebut, ia melayangkan belasungkawa dan simpati mendalam untuk bintang film Dilan 1990. Tak ada yang lebih menyakiti hati orangtua selain kehilangan anak.
Perubahan status dari orang hilang menjadi orang tenggelam, menyiratkan kemungkinan bahwa Eril yang terseret arus sungai Aare, Swiss, sejak 26 Mei 2022, telah meninggal dunia.
Ujian Yang Lebih Berat
“Tak ada ujian yang lebih berat daripada orangtua yang harus kehilangan anaknya. Maka tak lupa mari kita doakan keluarga Kang Emil agar Allah beri ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini,” cetusnya.
Mengakhiri status teks imbauan salat gaib untuk warga Ibu Kota, Anies Baswedan menyampaikan, “Laa hawla wala quwwata illa billah. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.”
Advertisement