Liputan6.com, Jakarta Karier Marco Asensio tengah berada di persimpangan. Pikirannya bercabang setelah agennya, Jorge Mendes dikabarkan menyodorkan namanya kepada tim Premier League, Manchester United (MU).
Di satu sisi, Asensio masih betah bermain di Real Madrid dan kontraknya baru berakhir 2023 mendatang. Meski demikian, tawaran bermain di tim baru sekelas MU juga sulit ditolak begitu saja.
Advertisement
"Saya punya satu tahun lagi dalam kontrak saya, tapi di sini kita berbicara tentang saya meninggalkan Real Madrid. Ini momen penting bagi saya, saya tidak akan menyangkalnya,” katanya kepada AS.
Asensio telah memperkuat Real Madrid sejak 2014 lalu. Namun musim ini, performanya sempat terpuruk setelah kerap absen akibat cedera. Seperti dilansir dari Metro.co.uk, musim lalu, Asensio bermain sebanyak 31 laga bersama Real Madrid dan mencetak 10 gol di semua kompetisi. Dia juga tampil delapan kali dalam perjalanan Los Blancos merebut gelar Liga Champions musim 2021/2022.
Real Madrid sejauh ini belum juga menunjukkan tanda-tanda bakal memperpanjang kontrak Asensio. Dan tahun ini merupakan kesempatan terakhir Madrid mendapat uang dari perpindahan Marco Asensio.
Di tengah situasi yang serba tidak pasti ini, salah satu program acara olahraga di Spanyol, El Chiringuito, mengklaim kalau Jorge Mendes tengah berusaha mencari klub baru bagi kliennya tersebut. Mendes bahkan dikabarkan telah mengajukan nama Asensio kepada MU yang kini ditangani Erik Ten Hag.
Masih Dipercaya Pelatih
Kebetulan, Ten Hag juga tengah melakukan perombakan besar-besaran dan mencari tambahan pemain yang beroperasi posisi sayap kanan. Selain Asensio, MU kabarnya juga mendekati sejumlah nama lain, termasuk pemain Chelsea, Hakim Ziyech dan mantan pemainnya di Ajax Amsterdam, Antony.
Asensio sebenarnya berharap bisa tinggal lebih lama di Real Madrid. Apalagi menurutnya, pelatih Carlo Ancelotti masih percaya kepadanya. Hanya saja, sikap Madrid dan pergerakan Mendes membuatnya berpikir. Asensio pun mengaku akan membuat keputusan paling lambat minggu depan.
“Saya lebih dewasa dan tidak hanya di lapangan. Ini adalah momen penting dan saya harus membuat keputusan penting," kata Asensio. "Saya dan keluarga saya bahwa saya harus terus tumbuh dan bergerak maju. Saya ingin mencapai hal-hal penting dalam sepak bola dan mereka membantu saya."
Advertisement
Butuh Lebih Banyak Jam Terbang
Meski demikian, Asensio tidak ingin jadi pelengkap saja. Dia bahkan memilih pensiun dari sepak bola bila tidak mengalami kemajuan dan mendapat jam terbang seperti yang diharapkannya. Asensio mengaku masih ingin menjadi pemain yang lebih baik dan berusaha sekuat tenaga untuk mengejarnya.
"Saya ingin bermain dan berkontribusi lebih banyak kepada tim. Benar, kalau saya tidak punya banyak waktu karena final Liga Champions dan perayaannya, tapi setelah dua pekan bersama timnas berakhir, kami akan membicarakannya. Ini sesuatu yang tengah diurus agenku. Setelah pertandingan terakhir melawan Spanyol usai, kami akan membahas ini. Saya ingin meraih beberapa hal lagi," beber Asensio.