Liputan6.com, Cilegon - Lantunan doa untuk putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, mengalir dari dalam Rutan Serang. Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Serang mengirimkan lantunan Al-Fatihah untuk Eril, usai melaksanakan salat Jumat, 3 Juni 2022.
Eril diketahui hanyut di Sungai Aare, Swiss, pada tanggal 26 Mei 2022, saat berenang bersama adik dan temannya. Saat itu, dia berada di Swiss untuk mencari universitas dalam melanjutkan jenjang pendidikannya.
Baca Juga
Advertisement
"Sesama umat Muslim, alangkah baiknya kita mendoakan tim pencarian dapat menemukan Eril dalam kondisi apa pun. Untuk itu, sama-sama kita membaca Al-Fatihah dan niatkan dalam hati agar Eril segera ditemukan," kata Kepala Rutan Serang, Dody Naksabani, melalui keterangan resminya, Jumat (3/6/2022).
Salat Jumat yang dilaksanakan di dalam blok tahanan itu berlangsung khidmat. Duka kehilangan yang dirasakan keluarga Ridwan Kamil, juga menyentuh hati seluruh penghuni Rutan Serang.
Hanya doa yang bisa mereka kirimkan, agar keluarga Ridwan Kamil diberi ketabahan dan keikhlasan menghadapi musibah tersebut. Terbaru, interpol mengeluarkan yellow notice untuk Eril. Kepolisian dan tim SAR Swiss juga telah melakukan banyak upaya untuk mencari pria berusia 22 tahun itu. Namun hingga kini, putra sulung Ridwan Kamil belum bisa ditemukan.
"Belum lama ini kita mendapati kabar jika anak Kang Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat hanyut di sungai Aere di Swiss. Dan hingga kini belum juga ditemukan," terangnya.
Pesan Kepala Rutan Serang
Karena maut tidak bisa diprediksi kapan datangnya. Sehingga, Dody berpesan ke penghuni Rutan Serang untuk saling menghargai dan tidak saling berselisih.
"Saya harap tidak ada perselisihan di dalam kamar, jadi yang baru harus menghormati yang lama dan yang lama juga menghormati yang baru serta memberi tahu mana yang boleh dilakukan dan yang dilarang untuk dilakukan," dia menandaskan.
Advertisement