Liputan6.com, Sentul - Partai-partai politik mulai memanaskan mesin politiknya untuk menyiapkan diri menghadapi Pemilu 2024. Konsolidasi struktural di internal partai terus dilakukan, termasuk Golkar, yang mulai menyiapkan perekrutan calon-calon anggota legislatif yang menjadi ujung tombak untuk mendulang suara.
DPD Golkar Jabar misalnya, mulai menjalankan peta jalan menuju 2024. Langkah pertama yang dilakukan ialah konsolidasi internal partai di tingkat DPD hingga bawah atau akar rumput.
Advertisement
Selain itu, partai berlambang pohon beringin ini pun mulai menyusun strategi kemenangan melalui Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Sentul, Bogor, Jumat (3/6/2022).
Ketua DPD Golkar Jabar, TB Ace Hasan Syadzily, mengatakan DPP menargetkan meraih suara 20 persen pada pemilu legislatif (Pileg) dan bisa memenangkan Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menjadi Presiden 2024.
Sedangkan untuk Pilkada Jabar 2024, Ace menargetkan kemenangan 60 persen suara.
"Itu target kami yang akan dibahas serius dalam Rakerda hari ini," kata Ace usai pelantikan pengurus DPD Golkar Jabar di Sentul, Bogor, Jumat (3/6/2022).
Tahu Cara Menang
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto meminta para kader Golkar Jabar memenangkan dalam ajang Pemilu 2024, seperti pesta demokrasi 10 tahun lalu.
"Tahun 2004 kita bisa membuktikan bahwa Golkar bisa menang di Jabar. Dan pada waktu itu Jabar mampu mengirim 25 anggota DPR ke Senayan. Jadi sebetulnya tahu bagaimana caranya menang," kata Erlangga saat pidato dihadapan kader Partai Golkar.
Advertisement
Modal Pengalaman
Dengan memiliki modal pengalaman ini, Airlangga pun mengaku optimis suara Golkar di Jabar naik signifikan pada Pemilu 2024 mendatang. Terlebih ia melihat para kader begitu semangat dan antusias untuk memenangkan Pileg, Pilpres dan Pilkada nanti.
"Targetnya Jabar menang seperti tahun 2004 dan itu memungkinkan sekali dengan situasi sekarang ini. Sebab pengurusnya masih muda-muda, kelihatan semangat dan ketika saya keliling ke beberapa daerah memang antusiasmenya luar biasa," terang Airlangga.