Liputan6.com, Jakarta Meski jiwa tersakiti dan hati dilukai, bukan berarti cinta yang dimiliki pudar menghilang. Begitulah benang merah dari single "Langit Bisakah Kau Turunkan Hujan’ (LBKTH) yang dilantunkan Gitalia, juara KDI 2020.
Di single perdananya ini, Gitalia menawarkan pesan tentang kesetiaan hati. Tentunya, ini bukan klise tetapi realita bahwa di sesaknya urusan dunia, perihal cinta adalah sesuatu yang memang ‘sesuatu’.
Bukan pula tanpa sebab, jika seorang yang terluka hatinya mengadukan deritanya pada hujan. Simbol cucuran hujan adalah ‘majas’ yang brilian, setidaknya tetes air langit bisa menyamarkan air mata, yang berurai deras selepas kehilangan cinta yang diinginkannya.
Sejatinya, lirik single LBKTH, sarat akan makna ketegaran dan pengakuan tentang hati hampa tanpa cinta sang kekasih.
Baca Juga
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Cengkok Melayu
Mendengarkan vocal Gitalia di single LBKTH, kita serasa dibawa dalam suasana hening. Lebih tepatnya, atmosfir kesepian yang amat sangat, di mana aroma menyayat menancap merasuki telinga dan hati. Setidaknya, begitu yang disampaikan melalui keterangan resmi yang diterima Liputan6.com baru-baru ini.
Patut diapresiasi cengkok vocal Gitalia yang bernama asli Baiq Gita Febiliyasni ini. Gitalia memang mumpuni dalam menghayati lirik LBKTH sekaligus menyuarakan lewat vocal teduhnya.
Advertisement
Kemegahan Aransemen
Tembang karya Iwan Tio ini, semakin berisi dengan masuknya komposisi musik yang menyayat hati lewat denting piano dan kemegahan aransemen yang dibidani Gerry Anake. Ditambah dengan arahan vocal dari Tias Reksonegoro, maka LBKTH menjadi sempurna bagi pendengarnya.
Wanita kelahiran Rarang, Nusa Tenggara Barat, 13 Februari 1998 ini, memang talenta bernas di dunia tarik suara. Menggeluti dunia tarik suara dan dance sejak kecil, maka mudah bagi Gitalia untuk melakoni kiprahnya kini.
Webseries
Tembang LBKTH ini juga mengawal webseries dengan Judul : ‘Langit dan Hujan’ sebagai original soundtrack–nya. Maka menikmati lagunya dan menonton web-seriesnya, kita akan semakin tahu tentang arti cinta, setia dan betapa Hujan bisa menjadi bermakna di tangan Gitalia.
Advertisement