Liputan6.com, Jakarta - Netflix mengumumkan serial TV besutan Korea Selatan, All of Us Are Dead, akan kembali hadir di musim kedua. Informasi ini diumumkan pada saat gelaran Netflix Geeked Week.
Keputusan untuk memperbarui All of Us Are Dead memang masuk akal. Sebab, serial ini menjadi salah satu 10 besar konten non bahasa Inggris yang paling banyak di-streaming sepanjang masa dan menjadi produksi tersukses kedua asal Korea Selatan, setelah Squid Game.
Advertisement
Mengutip Variety, Selasa (7/6/2022), kembalinya serial ini juga menjadi langkah Netflix untuk memposisikan diri sebagai rumah untuk konten horor Asia dan sci-fi.
Terlebih, menurut perusahaan, sejak 2020 hingga 2021, penonton konten horor dan sci-fi di Netflix dari wilayah Asia Pasifik tumbuh 30 persen serta 20 persen.
Saat pengumuman, Netflix menampilkan para empat aktor utama dari serial bertema zombi ini, yakni Park Ji-hu, Yoon Chan-young, Cho Yi-hyun, dan Lomon. Mereka berterima kasih untuk dukungan para fans dan memastikan musim kedua All of Us Are Dead akan hadir.
Perlu diketahui, Netlflix menyebut sejak pertama kali ditayangkan, serial All of Us Are Dead telah masuk dalam daftar Top 10 konten non-berbahasa Inggris di 91 negara dan bertahan hingga dua minggu berturut-turut.
Selain itu, dalam 10 hari pertama penayangan serial ini, All of Us Are Dead sudah ditonton hingga 361 juta kali. Serial ini sendiri merupakan adaptasi dari webtoon Korea Selatan berjudul 'Now at Our School' karya Joo Dong-geun.
Serial ini menceritakan beberapa siswa SMA yang terjebak di sekolah saat virus zombi menguasai kota. Sambil menunggu bala bantuan datang, mereka juga harus berjuang untuk bisa bertahan hidup di tengah amukan para mayat hidup.
Meski sudah diumumkan, jadwal penayangan All of Us Are Dead belum dipastikan. Karenanya, informasi detail mengenai serial Netflix ini masih perlu menunggu informasi lanjut.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ini Sinopsis Serial Zombie All of Us Are Dead di Netflix
Mengutip Collider, All of Us Are Dead merupakan cerita tentang beberapa pelajar SMA yang terperangkap dan harus bertahan hidup di sekolah akibat wabah virus zombie.
Serial ini diangkat dari Webtoon karya Joo Dong-geun, yang disebut-sebut sebagai "novel grafis zombie bergaya Korea" denga imajinasi liar, alur cerita yang mencekam, dan detil yang teliti.
Beberapa pemeran dalam serial ini adalah Yoon Chan-yeong, Park Ji-hu, Cho Yi-hyun, Lomon, Yoo In-soo, Lee Yoo-mi, and Lim Jae-hyeok.
Dikutip dari Inverse, musim pertama dari serial thriller horor ini akan memiliki delapan episode, dan seperti beberapa serial Netflix lain, akan dirilis secara sekaligus di tanggal penayangannya
All of Us Are Dead memang bukan serial Korea pertama tentang zombie di Netflix, sebelumnya kita tahu layanan streaming tersebut juga sempat merilis Kingdom.
Namun setelah kesuksesan Squid Game beberapa waktu lalu, Netflix tampaknya mulai memperbanyak rilisan yang diproduksi dari Negeri Ginseng tersebut.
"Kami sangat bersemangat untuk terus berkolaborasi dengan pencerita Korea untuk membawa K-wave ke titik ketinggian baru," kata VP of Content, Netflix Korea, Don Kang dalam sebuah pernyataan.
Advertisement
4 Teori Kelanjutan Serial All of Us Are Dead Season 2
Pada Season 2 All of Us Are Dead, kemungkinan konsep tidak lagi berfokus pada proses manusia bertahan hidup dari virus zombie. Namun alur akan mengisahkan tentang monster atau manusia mutan yang bertarung demi kelangsungan umat manusia. Seperti dilansir Kbizoom.com, Selasa (8 Februari 2022).
‘Hambies’ adalah frasa yang merujuk pada orang yang digigit zombie tapi tidak sepenuhnya berubah menjadi zombie. Dengan kepemimpinan, kecerdasan dan pengalaman sebagai seorang ketua kelas, sangat memungkinkan Nam-ra menjadi pemimpin Hambies di musim berikutnya.
Nasib Cheong San masih menjadi misteri hingga akhir episode 12. Tapi banyak penggemar yang berharap menjadi Hambie setelah digigit oleh Gwi Nam. Dalam pertempuran terakhir, baik Cheong San maupun Gwi Nam habis dilalap api. Meskipun banyak detail yang menunjukan bahwa Cheong San sudah mati, namun penonton masih percaya bahwa dia masih hidup.
Jika teori ini benar, Cheong San mungkin akan bertemu lagi dengan Nam-ra dan membuat kelompok dengan hambies lain yang belum diketahui.
Apabila Cheong San masih hidup tidak ada alasan bagi Gwi Nam untuk mati. Akan ada dua kelompok hambies baik dan jahat yang akan berhadapan di Season 2.
Sutradara All of Us Are Dead memiliki rencana terperinci tentang bagaimana virus berkembang di musim kedua, atau bahkan mungkin ketiga. Bahkan adanya karakter manusia ‘abadi’ sangat mungkin terbentuk, dalam hal ini diprediksi ada pada Gwi Nam dan Eun Ji.
Kesuksesan Squid Game
Sebelumnya, Drama Korea Squid Game menjadi salah satu serial TV terbesar Netflix, yang menurut perkiraan internal perusahaan telah memberikan keuntungan luar biasa besar.
Netflix membayar US$ 21,4 juta untuk sembilan episode Squid Game yang ditayangkan perdana dan itu memberikan pendapatan lebih dari 40 kali lipat atau sekitar US$ 891 juta (Rp 12,5 triliun) ke perusahaan.
Mengutip Bloomberg yang dilansir Variety, Kamis (21/10/2021), data internal rahasia yang diperoleh Bloomberg dari seorang sumber anonim itu disebut sebagai 'impact value'.
Netflix sendiri menolak berkomentar. Seorang pengacara Netflix mengatakan tidak pantas bagi Bloomberg untuk mempublikasikan data rahasia yang terkandung dalam dokumen.
(Dam/Ysl)
Advertisement