Liputan6.com, Jakarta Kamu baru kali pertama ada tugas untuk membuat tulisan dengan gaya berita? Atau kamu lagi ingin mendalami ilmu jurnalistik dalam hal menulis berita? Sebelumnya, kamu harus pahami terlebih dahulu ya tentang bagaiman penulisan berita itu dilakukan dan yang lainnya.
Di era keterbukaan informasi dan kemasifan pemberitaan yang sangat cepat, berita yang kamu tulis harus sesingkat dan sepadat mungkin tanpa menghilangkan esensi dari berita yang ingin kamu sampaikan. Jangan dilupakan juga aspek dasarnya, 5W dan 1H ya!
Advertisement
Yang menjadi tantangannya, bagaimana berita itu dikemas secara penting dan menarik untuk dibaca orang lain ya! Nah, buat kamu yang ingin belajar menulis berita, kamu bisa ikuti langkah-langkah di bawah ini!
1. Cari Topik yang Menarik dan Viral
Ini adalah yang wajib kamu lakukan pertama kali. Kamu harus pilih topik yang menarik dan juga yang lagi viral ya. Itu bisa mempermudah kamu dalam mencari dan menggali informasi untuk berita yang kamu tulis. Selain itu, dengan kamu memilih topik yang lagi viral, minat orang lain untuk membaca berita kamu semakin meningkat lho. Yakin deh!
2. Tentukan Sudut Pandang
Yup, sudut pandang, ini merupakan langkah penting juga yang harus kamu jalani. Kamu harus menentukan sudut pandang yang berbeda dari pemberitaan lain ya. Ini dibutuhkan untuk mendapatkan pemberitaan yang menarik pula. Misal nih, pemberitaan mainstream mengangkat kasus korupsi A, otomatis yang dibahas kan subjek yang melakukan korupsi itu. Nah, kamu bisa ambil sudut pandang, kenapa ia bisa melakukan korupsi, apakah sistem yang dibangun itu buruk? Atau ada motif lain di baliknya.
Intinya, kamu harus pahami betul adagium, "Sedikit berbeda jauh lebih baik daripada sedikit lebih baik!" dalam pembuatan berita ya!
3. Cukup Masukkan Informasi yang Penting
Ingat juga, kamu ini menulis berita ya bukan novel atau esai. Berita harus ditulis secara straigth to the point! Seminimal mungkin, kamu harus menulis 300 kata dan semaksimal mungkin, ya kamu harus menulis 500 kata normalnya.
Yang perlu kamu masukkan di dalam berita itu ya tanggal peristiwa, lokasinya di mana, dan informasi penting lainnya. Jangan buat pembaca berita kamu jadi boring dengan berita yang kamu suguhkan!
4. Pernyataan Narasumber Penting Dimasukkan
Ini semacam validasi. Biar berita yang kamu buat semakin meyakinkan pembaca, pernyataan narasumber harus kamu masukkan. Kamu bisa mendapatkan pernyataan secara langsung dari sang narasumber atau kamu kutip lewat website lain.
Seburuk apapun pernyataan narasumber, itu menjadikan berita kamu aktual dan terpercaya ya! Tapi usahakan, kamu dapatkan pernyataan langsung dari narasumber.
5. Pilih Kata yang Mudah Dimengerti
Balik lagi ya, kamu menulis berita, bukan novel atau esai. Kamu bukan seorang pujangga yang menghiasi kata-kata dengan keindahan tiada tara. Semisal, kamu menggunakan kata 'Eksistensi' padahal itu bisa kamu ganti jadi 'Keberadaan'. Memang benar, berita itu salah satu karya sastra, akan tetapi, kamu harus nggak harus pakai kata-kata ala Sapardi Djoko Darmono ya! Supaya berita yang kamu buat itu mudah dimengerti dan nggak bias tafsirannya!
6. Harus Objektif
Nah, ini langkah terakhir. Penting banget, soalnya kamu menulis berita untuk orang lain, bukan untuk diri sendiri. Dan kamu juga bukan lagi ngisi kolom opini, tapi berita! Kamu harus memberikan informasi dan pilihan kepada pembaca dalam suatu peristiwa yang kamu beritakan.
6 langkah itu bisa kamu terapkan dalam penulisan berita ya. Buat yang ingin mencoba menulis berita, kamu harus kuasai langkah-langkah itu ya, biar berita yang kamu buat berkualitas, aktual, dan terpercaya!
(*)