Jajaki Kripto, Persib Gandeng Socios Luncurkan Token Penggemar

Dengan kemitraan ini, Persib menjadi klub sepak bola pertama di Indonesia yang akan mengeluarkan token penggemar.

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 09 Jun 2022, 15:39 WIB
Perkembangan pasar aset kripto di Indonesia. foto: istimewa

Liputan6.com, Jakarta - Persib Bandung pada Rabu, 8 Juni 2022 mengumumkan kemitraan global strategis yang inovatif dengan platform kripto yang meluncurkan token penggemar (Fan Token), Socios.com. 

Dengan kemitraan ini, Persib menjadi klub sepak bola pertama di Indonesia yang akan mengeluarkan token penggemar. Token penggemar adalah jenis cryptocurrency yang memungkinkan pemegang untuk memilih sebagian besar keputusan kecil yang terkait dengan klub mereka. Token penggemar semakin dilihat oleh klub sebagai sumber pendapatan baru. 

Socios.com, telah menyediakan token penggemar untuk klub sepak bola besar seperti Manchester City, Barcelona, Paris St Germain dan klub top lainnya, mengatakan mereka menghasilkan hampir USD 200 juta atau sekitar Rp 2,8 triliun untuk klub mitranya pada 2021.

Direktur PT PERSIB Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, mengatakan Persib sangat senang dan bangga menyambut Socios.com sebagai mitra-nya. 

“Token Penggemar PERSIB akan menjadi alat yang hebat bagi kami, membawa basis penggemar digital global kami yang berjumlah lebih dari 20 juta lebih dekat ke klub,” ujar Teddy dikutip dari pengumuman resmi pada situs Socios.com, Kamis (9/6/2022).

"PERSIB adalah klub yang sangat terbuka dan mendukung berbagai inovasi dan teknologi baru. Bersama Socios.com, kami percaya kami dapat menawarkan peluang baru bagi seluruh basis penggemar PERSIB, baik di Indonesia maupun di seluruh dunia untuk terlibat lebih dalam dan menjadi yang terdepan bersama klub," ujar Teddy. 

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Didukung Penyedia Blockchain Chiliz

Ilustrasi Mata Uang Kripto, Mata Uang Digital. Kredit: WorldSpectrum from Pixabay

CEO Chiliz dan Socios.com, Alexandre Dreyfus mengatakan Socios.com adalah komunitas yang benar-benar global, dibuat untuk penggemar olahraga di mana pun.

"Kami senang memasuki pasar baru lainnya, di mana ada hasrat besar untuk sepak bola domestik dan cinta untuk permainan global. Sambutan yang sangat hangat untuk PERSIB. Kami berharap dapat menciptakan pengalaman luar biasa dan peluang baru bagi penggemar Anda bersama-sama,” ujar Dreyfus. 

Socios.com didukung oleh Chiliz, penyedia blockchain terkemuka dunia untuk industri olahraga dan hiburan. Chiliz mempekerjakan hampir 300 staf dan memiliki kantor regional di Madrid, London, Sao Paulo, Istanbul, Miami, Malta, dan Lyon. 

Perusahaan akan membuka kantor di Milan dalam waktu dekat. Chiliz $CHZ mata uang digital dari platform Socios.com dan pengaktifan jaringan dari blockchain Chiliz Chain 2.0 (CC2) baru, yang memungkinkan merek olahraga dan hiburan untuk membuka potensi besar Web3, tersedia di semua bursa mata uang kripto terbesar di dunia .


Pasar Kripto Stagnan

Bitcoin adalah salah satu dari implementasi pertama dari yang disebut cryptocurrency atau mata uang kripto.

Sebelumnya, perdagangan Kamis (9/6/2022), Bitcoin masih berada di kisaran harga yang telah ditempatinya selama beberapa bulan terakhir sejak runtuhnya stablecoin Terra USD (UST) dan token LUNA. 

Cryptocurrency terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar itu baru-baru ini diperdagangkan pada USD 30.100 atau setara Rp 437,2 juta, turun sekitar 3,08 persen selama 24 jam terakhir. Ethereum, kripto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar, berpindah tangan sekitar USD 1.800, hampir datar selama periode yang sama. 

Sebagian besar kripto  besar lainnya menghabiskan sebagian besar hari mereka di zona merah dengan Polkadot (DOT) dan Avalanche (AVAX) baru-baru ini turun lebih dari 3 persen serta Solana (SOL) menurun lebih dari 2 persen.

Kepala Riset Aset Digital 3iQ, Mark Connors menuturkan, fundamental Bitcoin masih utuh, tetapi tanpa kejelasan peraturan yang akan datang, mungkin kripto tetap berada dalam ketidakjelasan. 

"Kripto telah berjuang melawan latar belakang yang lebih luas dan karena ini menimbulkan ketidakpastian di ruang kripto, termasuk tidak hanya bencana Terra tetapi juga ketidakpastian peraturan dan masalah dengan sejumlah protokol lainnya," ujar Conor dikutip dari CoinDesk, Kamis, 9 Juni 2022.


Berkorelasi dengan Wall Street

Ilustrasi wall street (Photo by Robb Miller on Unsplash)

Harga kripto sebagian besar masih berkorelasi dengan saham utama AS, kembali seperti indeks utama. S&P 500 yang juga turun sekitar 1 persen, sementara Dow Jones Industrial Average dan perusahaan teknologi Nasdaq turun sedikit karena investor terus menunggu indikasi yang lebih jelas tentang arah inflasi dan ekonomi.

Pekan ini telah menunjukkan tanda-tanda negatif dengan Bank Dunia memangkas perkiraannya untuk pertumbuhan ekonomi tahun ini dari 4,1 persen menjadi 2,9 persen di tengah kekhawatiran stagflasi.

Di sisi lain, komentar pesimistis tentang inflasi oleh Menteri Keuangan AS Janet Yellen di sidang Komite Keuangan Senat, dan peringatan keuntungan oleh Target yang membuat harga saham ritel di AS jatuh pada Rabu. 

Sementara itu, dampak dari invasi Rusia ke Ukraina berlanjut dengan harga minyak mentah Brent, ukuran pasar energi yang dianggap luas, melonjak di atas USD 122, naik hampir 60 persen sejak awal tahun.

 

 

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya