Liputan6.com, Jakarta - Warganet dibuat geram oleh pernyataan ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, usai timnas Indonesia menang 2-1 atas Kuwait pada babak Kualifikasi Piala Asia 2023.
Jadi kemenangan bersejarah dengan memecahkan rekor 42 tahun Indonesia tidak pernah menang atas Kuwait, bikin banyak warganet bangga dengan anak-anak asuhan Shin Tae-Yong itu.
Advertisement
Namun, hal tersebut terusik dengan pernyataaan PSSI di laman web mereka. Disebutkan, Iwan Bule memiliki andil dibalik kemenangan Indonesia atas Kuwait.
"Siapa tokoh utama dibalik kemenangan hebat Indonesia (2-1) atas Kuwait? Jawabannya jelas: Iwan Bule...!," mengutip PSSI di laman webnya, Kamis (9/6/2022).
"Sejak memimpin PSSI pada 2 November 2019, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, menorehkan prestasi cemerlang," tulis PSSI.
Sontak, pernyataan ini langsung menyulut reaksi luar biasa dari warganet. Tak sedikit dari mereka merasa kesal dan kritik tulisan di dalam artikel berjudul "Pecahnya Rekor 42 Tahun" di situs PSSI.
Hingga tulisan ini diterbitkan, keyword terkait PSSI dan Iwan Bule menjadi trending topic Twitter.
Keyword PSSI telah dicuitkan sebanyak 27 ribu kali, sementara kata kunci Iwan Bule dengan 1,122 cuitan.
Berikut ini adalah beberapa cuitan warganet di Twitter yang dirangkum tim Tekno Liputan6.com.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Timnas Indonesia Tekuk Kuwait
Rachmat Irianto (nomor 13) berhasil mencetak gol kedua Timnas Indonesia ke gawang Kuwait pada laga pertama Grup A kualifikasi Piala Asia 2023 di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Rabu (8/6/2022) malam WIB. Berkat gol Irianto, Indonesia menang 2-1. (dok. PSSI)
Timnas Indonesia mengawali langkahnya di babak kualifikasi Piala Asia 2023 dengan hasil gemilang. Pasukan Shin Tae-yong berhasil mengalahkan tuan rumah Kuwait dengan skor 2-1, Rabu (8/6/2022).
Bermain di Stadion Jaber Al-Ahmad International Stadium, dua gol timnas Indonesia dicetak Marc Klok melalui titik putih penalti pada menit ke-44 dan Rachmat Irianto pada menit ke-47. Dalam laga ini, Kuwait sempat lebih dulu unggul lewat gol semata wayang Yousef Nasser pada menit ke-40.
Kemenangan ini menjadi awal yang baik bagi timnas Indonesia dalam persaingan di Grup A, yang juga dihuni oleh Yordania dan Nepal. Yordania untuk sementara berada di puncak klasemen setelah berhasil mengalahkan Nepal dengan skor 2-0 berkat gol Ali Olwan (68') dan Hama Al-Dardour (82').
Sementara itu, wakil Asia Tenggara lainnya, Timnas Malaysia juga memetik kemenangan di laga perdana kualifikasi Piala Asia 2023. Bergabung di grup E, Harimau Malaya menekuk Turkmenistan 3-1.
Duel berlangsung di Stadion Bukti Jalil. Tiga gol Malaysia dicetak Safawi Rasid (11'), Faisal Halim (16'), dan La'vere Corbin-ong (45). Sementara gol Turkmenistan dicetak Altymyrat Annadurdyyew (37'). Dengan kemenangan ini, Malaysia untuk sementara memimpin Grup E dengan koleksi 3 poin.
Advertisement
Komika Ernest Prakasa Dikritik Warganet Soal Formula E
Di sisi lain, komika dan sutradara Ernest Prakasa mendapatkan kritik dari warganet usai mengunggah pendapatnya mengenai gelaran Formula E yang baru saja berlangsung pada Sabtu lalu.
Meski sudah dihapus oleh Ernest, tangkapan layar dari unggahan yang ditulisnya di media sosial Twitter itu sempat diambil oleh beberapa warganet.
"Wajar lah brand ga mau keluar duit. Jangan samain ama Moto GP yang memang event bergengsi, Formula E siapa yang ngikutin coba selain panitia," twit sutradara film Cek Toko Sebelah ini.
Beberapa warganet meminta agar Ernest tidak menyangkutpautkan gelaran ini dengan politik. Pengguna Twitter lain juga ada yang memintanya untuk lebih fokus membuat film dan stand up comedy saja.
Ada juga pengguna Twitter yang mengatakan bahwa Formula E sama seperti MotoGP yang sama-sama event internasional, sehingga punya potensi yang baik untuk ekonomi.
Terkait hal ini, Ernest sendiri sudah buka suara melalui cuitan lainnya. Dia menyebut masih membicarakan Formula E dalam konteks ajang olahraga, tapi sudah diserang pendukung calon presiden.
Kemudian, dia juga menyatakan minta maaf ke "para pendukung capres" apabila cuitannya mengganggu kenyamanan, serta meminta maaf apabila dirinya salah dan berharap supaya Formula E semakin populer.
(Ysl/Isk)
