Fakta-fakta Hilangnya Eril 14 Hari di Sungai Aare Hingga Akhirnya Ditemukan

Jenazah Eril diperkirakan tiba di Indonesia pada Minggu ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jun 2022, 16:00 WIB
Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @ataliapr)

Liputan6.com, Jakarta - Upaya pencarian putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare akhirnya rampung. Saat penemuan, jasad Eril, anak Ridwan Kamil masih utuh usai 14 hari hilang di Sungai Aare.

Kepolisian Swiss menemukan jenazah anak Ridwan Kamil yang kerap disapa Eril di Bendungan Engehalde di Bern pada Rabu pagi waktu setempat.

Hilangnya Eril tak hanya menjadi duka bagi keluarga besarnya, namun juga masyarakat Indonesia. Doa dan dukungan untuk keluarga Eril mengalir deras. Berikut fakta-fakta hilangnya Eril hingga ditemukan meninggal dunia.

 

 

 

 

 


Hilang 14 Hari

Eril diketahui hilang Anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz hilang usai mengalami musibah di Bern, Swiss pada Kamis (26/5) siang waktu setempat.

Eril ke Swiss berniat mencari beasiswa dan perguruan tinggi untuk melanjutkan S2, yang saat ini sedang menyelesaikan Tugas Akhir (TA) di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara FTMD Angkatan 2017.


Dinyatakan Meninggal

Beberapa hari pascahilangnya Eril, pihak keluarga menyatakan putra sulung Ridwan Kamil itu meninggal dunia. Dan salat Gaib pun dilakukan.

Tak hanya di Bandung, sejumlah daerah lainnya juga menggelar salat gaib untuk mendoakan Eril. Ketika itu Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat mengimbau warga untuk menggelar salat gaib, mengingat belum adanya titik terang keberadaan Eril pascatenggelam.

"sebaiknya bisa dilaksanakan salat gaib. Itu tuntunannya," kata Sekretaris MUI Provinsi Jawa Barat Rafani Akhyar, Rabu (1/6/2022).


Ditemukan Setelah 14 Hari

Meski keluarga sudah ikhlas dan kedua orang tuanya pulang ke Indoensia, namun pencarian Eril terus dilakukan, hingga akhirnya ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pagi waktu setempat dalam kondisi meninggal dunia.

Pihak keluarga akan menyemayamkan jenazah Eril di Bandung, Jawa Barat. Kepala Biro Adpim Setda Provinsi Jabar Wahyu Mijaya mengatakan, jenazah Eril akan tiba di Indonesia pada akhir pekan ini.


Jenazah Masih Utuh

Gubernur Jabar yang akrab disapa Kang Emil itu menyebut, kondisi jenazah Eril masih utuh meski dua pekan lamanya berada di dasar sungai.

"Alhamdulillah ya Allah. Akhirnya Engkau memberikan kesempatan saya untuk kembali memeluk, membelai, dan memandikan anak saya sesuai syariat Islam, juga mengazankan dengan sempurna di telinganya persis seperti saat Eril lahir," tulis akun @ridwankamil, dikutip Jumat (10/6/2022).

"Dan Masya Allah, walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apa pun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus," ungkapnya.

"Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri. Maha Besar Allah, atas ijin-Mu, selama 14 hari sungai Aare benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya," Ridwan Kamil menambahkan.

"Hai Eril, saatnya kamu pulang ke tanah air, untukmenghaturkan terima kasih kepada jutaanyang mendoakanmu," tutupnya.


Jenazah Tiba di Indonesia Akhir Pekan

Pemerintah Provinsi Jabar memperkirakan jenazah Eril, putra sulung Ridwan Kamil kemungkinan akan tiba di Indonesia pada hari Sabtu atau Minggu nanti.

"Lokasi pemakaman nanti itu akan dikuburkan oleh keluarga. Jadi kami belum bisa menyampaikan titik lokasi pastinya dan Insya Allah nanti akan kami sampaikan," kata Kepala Biro Adpim Setda Provinsi Jabar Wahyu Mijaya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (9/6/2022).

Kemudian, Wahyu juga memastikan pihak keluarga akan menjemput jenazah Eril di Bandara Soekarno-Hatta pada akhir pekan ini.

"Sementara ini kita tidak mengagendakan tapi kita lihat kita komunikasikan kemungkinan menjemputnya ke bandara saja tidak ke Swiss," tuturnya. Diberitakan sebelumnya, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern di Swiss menyatakan bahwa jenazah Emmeril Khan Mumtadz akan segera dipulangkan ke Tanah Air.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya