Final NBA: Sempat Terpuruk di Game Ketiga, Draymond Green Janji Tampil Lebih Baik

Golden State Warriors akan menghadapi Boston Celtics di gim keempat final NBA yang akan dilangsungkan TD Garden, Amerika Serikat, Jumat (10/6/2022). Salah satu penyerang Golden State Warriors yang sempat terpuruk, Draymond Green berjanji akan kembali memberikan penampilannya yang terbaik untuk menyamakan kedudukan dengan Boston Celtics.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jun 2022, 07:30 WIB
Pebasket Golden State Warriors Draymond Green (tengah) berupaya memasukkan bola dalam pertandingan NBA melawan LA Lakers di Staples Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat, Senin (18/1/2020). (AP Photo/Jae C. Hong)

Liputan6.com, Jakarta Penyerang Golden State Warriors, Draymond Green mengakui bahwa penampilannya sangat buruk di game ketiga final NBA saat melawan Boston Celtics. 

Di final NBA gim ketiga, Green hanya mampu mencetak 2 poin, 4 empat, dan 3 assist dalam 35 minutes play sebelum melakukan pelanggaran. Sementara, pemain terbaik liga (MVP), Stephen Curry sukses mengemas 31 poin dengan rata-rata 31,3 poin, 5,0 rebound, dan 3,7 assist.

Pemain berkebangsaan Amerika itu mengaku bahwa dia harus lebih baik jika Golden State Warriors ingin menghindari kejatuhan di pertandingan selanjutnya. Green juga menambahkan bahwa dia harus bermain lebih agresif. 

“Kami tidak mendekati permainan dengan kekuatan yang tepat yang kami butuhkan, dan itu dimulai dengan saya,” kata Green dilansir dari Reuters.com. “Saya harus lebih agresif di kedua sisi bola, bukan hanya pertahanan atau pelanggaran. Saya pikir permainan ini saling terkait, semuanya berjalan beriringan.” 

“Ketika anda mengalir di satu sisi, dapatkan anda mengalir di sisi lain. Saya selalu bangga memberi tim apa yang dibutuhkannya untuk menang. Saya pikir jika saya meningkatkan kekuatan saya, kami meningkatkan kekuatan kami.” 

Sebagai informasi, Golden State Warriors harus mengakui keunggulan Boston Celtics pada final NBA gim ketiga dengam skor 116-110. Dengan hasil ini, Boston Celtics memegang keunggulan 2-1 atas Golden State Warriors dari tujuh laga yang akan dimainkan. 


Kabar Baik

Bintang Golden State Warriors Steph Curry tidak bisa membantu tim menghindari kekalahan dari Oklahoma City Thunder di Chesapeake Energy Arena, Minggu (27/10/2019) atau Senin dini hari WIB. (AP Photo/Sue Ogrocki)

Namun, menjelang pertandingan yang akan dilangsungkan Sabtu (11/6), Warriors mendapatkan kabar baik dari Stephen Curry yang akan bergabung dengan tim Warrios pada pertandingan final keempat ini.

Seperti diketahui, Curry sempat cedera kaki kirinya di kuarter keempat gim ketiga saat perebutan bola lepas. Pemain berkebangsaan Amerika ini berhasil mencatatkan rata-rata 31 poin pada 49% tembakan tiga poin di final. 

Ketika ditanya mengenai penampilan Draymond Green, Curry berharap Green bisa kembali bangkit dan membantu menyamakan kedudukan dan membawa titel juara bagi Golden State Warrios. 

“Saya tahu Draymond akan membantu memimpin serangan itu besok, seperti yang dia lakukan di game dua,” kata Curry. “Kami akan kembali ke seri.” 

Potensi cedera yang mungkin memaksa Curry absen mencuri perhatian rekan-rekannya yang menilai peluang mereka mungkin akan berat tanpa kehadiran MVP ini. 

"Kami membutuhkan dia jika ingin memenangi ini. Dia adalah identitas kami," kata Klay Thompson yang menyumbang 25 poin pada seri ketiga final NBA. 


Gim Ketiga Final NBA

Andre Iguodala sukses membawa Golden State Warriors ke Final NBA untuk menghadapi Boston Celtics pada musim ini. Meski minim kontribusi, ia masih dipercaya karena pengalamannya selama di NBA. Iguodala pernah mempersembahkan gelar juara NBA untuk Warriors sekaligus menyabet MVP Final pada 2015 silam. (Getty Images via AFP/Ezra Shaw)

Pada jalannya pertandinga, Boston Celtics langsung tancap gas di kuarter pertama dengan keunggulan 33-22 selisih 10 poin. Namun, Golden Celtics bukan tanpa perlawanan, Klay Thompson, Stephen Curry, dan Andrew Wiggins menyumbang poin. 

Di kuarter kedua, Boston Celtics terus panas dan menjaga keunggulan 70-57 sampai half time. Setelah half time, Golden State Warriors berusaha keluar dari tekanan melalui Stephen Curry. Bintang Warriors ini berhasil membawa Warriors berbalik unggul 83-82. 

Boston yang sempat tertekan dikarenakan tembakan dari Horford dan Brown gagal masih dapat unggul di akhir kuarter ketiga dengan skor 93-89 melalui penampilan apik dari Marcus Smart dan Grant Williams. 

Sementara itu, di kuarter keempat, Boston Celtics terus jaga keunggulan dan melakukan pertahanan yang baik. Offensice rebound yang dilakukan oleh Williams III juga beberapa kali menyumbangkan angka ke Indonesia. 

Dengan penampilan pemain Boston Celctics yang baik, mereka dapat mempertahankan kemenangan 116-110 di akhir kuarter keempat. 

Penulis: Jesslyn Koesman

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya