Liputan6.com, Jakarta Aktor Kevin Hiller mengaku menjadi korban penganiayaan saat sedang berada di sebuah hotel di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat pada 26 Mei 2022. Pelaku penganiayaan terhadapnya adalah seorang wanita berinisial SK.
Tak terima dengan hal itu, Kevin Hillers ditemani kuasa hukumnya melaporkan masalah itu ke Polres Bogor, Jawa Barat. Tidak dengan tangan kosong, bintang sinetron "Ikatan Cinta itu datang membawa bukti-bukti atas penganiayaan.
"Saya bersama kuasa hukum datang kesini, melaporkan penganiayaan yang diduga dilakukan SK," kata Kevin Hillers di kanal YouTube MOP Channel, Sabtu (11/6/2022).
Penganiaaayan yang dialami oleh Kevin Hillers, bermula saat dirinya menegur perempuan tersebut agar tak mengganggu dirinya. Tak terima ditegur, SK malah melakukan penganiayaan terhadapnya.
Baca Juga
6 Potret Kevin Hillers Bintang Ikatan Cinta Dirawat di RS Akibat Saraf Terjepit dan Patah Tulang, Tetap Syuting Pakai HP
6 Fakta Kevin Hillers, Bintang FTV yang Berkompetisi di Kontes Model Internasional Hingga Video Mesra dengan Lucinta Luna
Kevin Hillers hingga Penyanyi Megi Andika Apresiasi Geliat Lini Busana Lokal di Tengah Pandemi Covid-19
Advertisement
"Permasalahan bermula sangat sederhana sekali. Di mana klien saya hanya mengingatkan saudara SK agar tidak menggangu pak Kevin saat mengkaji atau mereview kerjaan dia. Sesederhana itu saja," ungkap Deka Saragih kuas hukum Kevin.
Pukulan dan Tendangan
Pukulan serta tendangan dan beberapa benda tumpul diterima Kevin Hillers dari SK. Saat itu ia tidak bisa membalas lantaran masih menggunakan alat bantu pengobatan akibat penyakit syaraf kejepit yang sedang dialaminya.
"Benda padat seperti bangku, garpu, bekas-bekas makanan, termos dan lain-lain menjadi salah satu yang kita berikan keterangan ke kepolisian. Itu salah satu tindakan yang dilakukan oleh saudari SK ini,” kata Deka.
Advertisement
Syaraf Kejepit
SK diduga sengaja menyerang Kevin di area yang masih dipasang alat tersebut. Padahal menurut dokter ia tidak boleh mengalami benturan keras yang membuat dirinya bisa mengalami gangguan syaraf yang lebih parah lagi.
"Ini masih pakai (alat) dari dokter, ini ada besinya. Jadi kalau penyakit syaraf itu bisa lumpuh kalau tidak diobati. Makanya ini ada besi penyangga. Dokter mengingatkan nggak boleh ada kurang sama sekali," kata Kevin Hillers
Luka-luka
Tak hanya itu, memar juga dialami Kevin Hiller di beberapa bagian tubuhnya akibat penaniayaan tersebut.
"Memar di beberapa bagian tubuh, di kepala terus tangan dan di badan juga ada. Yang di kepala lebih keras juga," kata Kevin.
Advertisement