Liputan6.com, Bandung Keluarga Besar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang diwakili Elpi Nazmuzzaman mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pencarian, pengurusan, dan kepulangan jenazah Eril. Termasuk kepada Presiden Joko Widodo beserta jajarannya di Kementerian Luar Negeri.
"Atas nama keluarga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya Pak Presiden Joko Widodo bersama jajaran di Kemenlu yang membantu kami sekeluarga mulai dari masa pencarian hingga pengurusan dan kepulangan jenazah," ujar Elpi.
Advertisement
Terima Kasih Geraldine Beldi
Tak lupa, Elpi juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Geraldine Beldi, seorang guru di Bern yang pertama kali menemukan Eril di Sungai Aare.
"Kami juga berterima kasih kepada Geraldine Beldi, guru penemu jenazah Eril yang sangat atentif dalam setiap perjalanan menuju tempatnya mengajar melewati sungai Aare," ucapnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, tiba di tanah air, Minggu (12/6/2022) sore. Ridwan Kamil tampak hadir mendampingi jenazah Eril sejak dari keberangkatan di Swiss. Sementara Ibunda Eril, Atalia Praratya Ridwan Kamil dan anak perempuannya Camillia Laetitia Azzahra menunggu di cargo jenazah.
Pihak keluarga Ridwan Kamil di cargo jenazah juga sempat didatangi sejumlah pejabat yang menyampaikan ucapan duka, di antaranya Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri BUMN Erick Thohir, Mensesneg Pratikno, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Wali Kota Tangerang, dan Ketua Umum PSSI.
Setelah prosedur penanganan di cargo jenazah selesai, iring-iringan jenazah langsung bertolak ke Bandung untuk disemayamkan di Gedung Pakuan menggunakan jalur darat. Jenazah akhirnya tiba di Gedung Pakuan, rumah dinas dari Ridwan Kamil sekitar pukul 20.00 WIB. Begitu tiba, jenazah disambut oleh dua nenek Eril dari kedua orangtuanya Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang telah menunggu.
Selain menyampaikan terima kasih pada semua pihak, adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman, juga meminta maaf kepada masyarakat. Sebab, kata dia, pelaksanaan penjemputan hingga pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz, akan mengganggu kegiatan masyarakat.
"Mohon maaf apabila nanti pada pelaksanaannya ada kegiatan warga yang terdampak, baik sisi traffic maupun dari sisi situasi di lokasi," ujar Elpi, di Cargo Jenazah Soetta, Minggu (12/6/2022).
(*)
Advertisement