Kesan Megawati Diajak Erick Thohir Saksikan Relief Seni Bung Karno yang Lama Hilang

Megawati mengaku merasa senang sebab relief seni yang sempat ditutup usai Bung Karno tak lagi berkuasa, kini terpasang kembali.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 13 Jun 2022, 18:21 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir menemani Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyambangi Galeri Bung Karno di Pusat Perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022). (Delvira Hutabarat/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir menemani Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyambangi Galeri Bung Karno di Pusat Perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022). 

Tak hanya melihat karya seni, kedunya juga makan dan berdiskusi bersama. Usai makan bersama, Megawati menyebut bahwa Erick Thohir sudah sejak lama sudah mengundang dirinya untuk mengunjungi Sarinah. 

Oleh karena itu, ia menyempatkan hadir sebelum Sarinah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. 

"Pak Erick sudah dari 1,5 bulan ingin menunjukan kepada saya kalau Sarinah itu telah selesai renovasinya. Saya bilang kepada Pak Erick, ialah Lebih baik saya melihat sebelum nanti diresmikan Pak Jokowi, bulan Juli," kata Mega di Sarinah, Senin (13/6/2022).  

Megawati mengaku merasa senang sebab relief seni yang sempat ditutup usai Bung Karno tak lagi berkuasa, kini terpasang kembali.

"Menurut saya sangat bagus, sangat indah. Terutama mengenai dipasangnya kembali seni relief yang ternyata setelah Bung karno tidak jadi presiden lagi, relief itu sepertinya tanda kutip, disembunyikan," katanya. 

 


Patung Bertema Marhaen

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berfoto bersama saat menyambangi Pusat Perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (13/6/2022). Tujuan pertama Megawati Soekarnoputri dan Erick Thohir adalah Galeri Seni Dr. Ir. Soekarno di lantai 6. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Selain itu, Mega juga menyinggung soal patung bertema Marhaein yang kini kembali ada di Sarinah. Ia menyebut masyarakat kerap salah paham saat mendengar kata Marhaein.

"Kenapa orang suka salah,kalau dengar marhen lalu konotasinya menjadi berbeda. Itu nama seorang petani yang ditemukan oleh Bung Karno di Jawa Barat. Kalian yang muda-muda silakan nanya ada tempatnya namanya bapak Marhaein, ya itulah petani kita itu, memang sangat tradisional sekali,” pungkas dia. 

Infografis Gebrakan 30 Hari Menteri BUMN Erick Thohir. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya