Warga diambil sampel lendir tenggorokan di tempat pengujian COVID-19 di distrik Chaoyang di Beijing, Selasa (14/6/2022). Pihak berwenang memerintahkan pengujian massal tiga hari di antara sekitar 3,5 juta penduduknya menyusul terdeteksinya ratusan kasus virus corona COVID-19 terkait dengan klaster bar 24 jam. (AP Photo/Andy Wong)
Warga dengan masker berjalan di sepanjang penghalang di sekitar toko ritel dan restoran yang telah dikunci sebagai bagian dari pengendalian COVID-19 di Beijing, Selasa (14/6/2022). Pihak berwenang memerintahkan pengujian massal tiga hari untuk penduduknya di distrik Chaoyang menyusul terdeteksinya ratusan kasus virus corona COVID-19 terkait dengan klaster bar 24 jam. (AP Photo/Andy Wong)
Petugas bersiap mengambil sampel tenggorokan warga di tempat pengujian COVID-19 di distrik Chaoyang di Beijing, Selasa (14/6/2022). Pihak berwenang memerintahkan pengujian massal tiga hari di antara sekitar 3,5 juta penduduknya menyusul terdeteksinya ratusan kasus virus corona COVID-19 terkait dengan klaster bar 24 jam. (AP Photo/Andy Wong)
Seorang perempuan dengan masker berjalan di dekat toko ritel yang menjual piyama yang dikunci sebagai bagian dari pengendalian COVID-19 di Beijing, Selasa (14/6/2022). Pihak berwenang memerintahkan pengujian massal tiga hari untuk penduduknya di distrik Chaoyang menyusul terdeteksinya ratusan kasus virus corona COVID-19 terkait dengan klaster bar 24 jam. (AP Photo/Andy Wong)
Warga mengantre untuk menjalani tes COVID-19 di lokasi pengujian di distrik Chaoyang, Beijing, Selasa (14/6/2022). Pihak berwenang memerintahkan pengujian massal tiga hari di antara sekitar 3,5 juta penduduknya menyusul terdeteksinya ratusan kasus virus corona COVID-19 terkait dengan klaster bar 24 jam. (AP Photo/Andy Wong)