Masih Betah di MU, Marcus Rashford Ingin Unjuk Kemampuan pada Ten Hag

Masa depan Rashford di MU saat ini memang tengah mendapat sorotan setelah terlempar dari tim utama musim lalu.

oleh AY Yustiawan diperbarui 21 Jun 2022, 10:44 WIB
Pemain Manchester United Marcus Rashford, kiri, dan pemain Manchester United Bruno Fernandes, kanan, memberi isyarat saat pemain Liverpool Mohamed Salah melakukan selebrasi dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sep

Liputan6.com, Jakarta Pemain depan Manchester United atau MU, Marcus Rashford, dilaporkan bertekad ingin tinggal bersama klub Liga Inggris tersebut, di musim panas ini. Dia ingin membuktikan dirinya di bawah manajer baru MU, Erik ten Hag.

Masa depan Marcus Rashford di Old Trafford saat ini memang tengah mendapat sorotan dalam beberapa pekan terakhir setelah ia jatuh dari urutan kekuasaan musim lalu.

Pemain berusia 24 tahun itu, hanya tampil 18 kali sebagai starter di semua kompetisi--termasuk hanya 13 di Liga Inggris--karena hadirnya pemain seperti Cristiano Ronaldo, Jadon Sancho dan Mason Greenwood.

Baik Ole Gunnar Solskjaer maupun Ralf Rangnick tidak menganggap Rashford sebagai anggota reguler dari starting XI mereka. Dan, laporan menunjukkan bahwa dia bisa dijual musim panas ini karena Ten Hag yang masuk ingin membangun kembali pasukannya.

Barcelona, ​​Arsenal, dan Tottenham Hotspur adalah beberapa klub yang tertarik dengan pemain internasional Inggris itu. Namun, menurut Goal Rashford ingin bertahan di MU dan mendapatkan tempatnya di bawah manajer baru.


Banyak Bertanya

Manchester United semakin menjauh dengan unggul 3-0 pada menit ke-77. Marcus Rashford yang baru dimasukkan pada menit ke-71 menggantikan Mason Greenwood berhasil mencetak gol usai menerima umpan pendek Bruno Fernandes. (AP/Matt Dunham)

Laporan tersebut mengklaim bahwa Rashford telah meminta bantuan pelatih pribadinya sendiri selama musim panas. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa dia siap untuk memulai ketika skuad kembali untuk pelatihan pramusim bulan depan.

Penyerang itu juga diketahui telah bertanya kepada rekan setimnya saat ini Donny van de Beek dan mantan rekan setimnya Daley Blind tentang teknik kepelatihan Ten Hag untuk membantunya memulai.


Dicoret

Marcus Rashford - Jebolan akademi Manchester United ini telah mencetak 93 gol dan 57 assist dari 288 pertadingan. Dengan catatan apik tersebut, bomber berusia 24 tahun itu memiliki nilai pasar mencapai 85 juta euro. (AFP/Oli Scarff)

Rashford tertarik untuk memainkan peran awal reguler di posisi pilihannya di sisi kiri serangan dan berharap gaya manajemen pemain Ten Hag akan lebih cocok untuknya daripada gaya Louis van Gaal, Jose Mourinho dan Solskjaer.

Kembalinya ke timnas Inggris juga menjadi agenda Rashford menjelang Piala Dunia di Qatar musim dingin ini. Sebelumnya, Gareth Southgate telah mencoretnya dari skuad baru-baru ini karena kurangnya sepak bola tim utama.


Pemain Penting

Striker Manchester United, Edinson Cavani, melakukan selebrasi bersama Marcus Rashford usai mencetak gol ke gawang Southampton pada laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Selasa (2/2/2021). Setan Merah menang dengan skor 9-0. (Laurence Griffiths/Pool via AP)

Striker kelahiran Manchester meledak ke panggung dengan mantan klubnya pada tahun 2016, mencetak empat gol dalam dua penampilan senior pertamanya selama musim terobosannya.

Rashford tetap menjadi bagian penting dari tim Man United sejak saat itu, membuat lebih dari 30 penampilan di Liga Inggris--dan lebih dari 40 di semua kompetisi--di masing-masing dari lima musim berikutnya.


Tak Tampil

Dua pemain Manchester United, Juan Mata (kiri) dan Marcus Rashford (kanan), tertunduk usai timnya tersingkir dari Liga Champions 2021/2022 di Old Trafford, Rabu (16/3/2022). MU kalah agregat 1-2 dari Atletico Madrid. (AP/Dave Thompson)

Produk akademi United itu absen di awal musim lalu setelah menjalani operasi bahu sesaat menyusul kekalahan Inggris di final Euro 2020 di tangan Italia.

Rashford tidak tampil untuk Inggris sejak gagal mengeksekusi penalti dalam adu penalti di Wembley, dengan tersisa 46 caps dan 12 gol untuk negaranya hingga saat ini.

The Three Lions saat ini hanya memiliki dua pertandingan lagi yang dijadwalkan sebelum dimulainya kampanye Piala Dunia mereka, menghadapi Italia dan Jerman di UEFA Nations League pada bulan September.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya