Kartika Putri Sempat Ingin Berdamai, Namun Dilaporkan Lebih Dulu oleh Richard Lee

Kartika Putri mengaku sudah tabayun pada kasusnya dengan Richrad Lee.

oleh Aditia Saputra diperbarui 25 Jun 2022, 09:00 WIB
Kartika Putri Wolrd. (Foto: Instagram @kartikaputriworld)

Liputan6.com, Jakarta Kartika Putri dan Richard Lee masih terus berseteru. Perselisihan antara keduanya masih belum usai. Hingga kini masalah tersebut masih dalam proses hukum.

Kartika Putri sebagai pelapor pun dibuat bingung akan kejelasan dari laporannya tersebut. Apalagi banyaknya kabar simpang siur yang mengatakan dirinya pendendam dan ogah damai.

Kartika Putri pun membantah semua anggapan soal dirinya. Ia menegaskan bahwa sebetulnya sejak awal sudah membuka pintu damai dengan pihak Richard Lee namun ditolak mentah-mentah.

"Berita publik yang simpang siur bahkan ada yang memberitakan kalau Kartika Putri menolak damai. Kok minta damai pada saat sudah menjadi tersangka? Padahal saat mediasi, kami sudah terbuka untuk damai," ujar Kartika Putri saat ditemui di Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, baru-baru ini.

 


Tabayun

Kartika Putri (Instagram/kartikaputriworld)

Kartika Putri bahkan mengaku sudah melakukan tabayun dengan mencari tahu permasalahannya dengan Richard Lee.

"Dari awal kenalan, saya pribadi, sudah tabayun, diledekin, mediasi, pihak sana yang menolak terjadinya proses perdamaian," lanjutnya.

 


Dilaporkan Duluan

Lesty Kejora, Aurel Hermansyah hingga Iis Dahlia pun ikut hadir. (Sumber: Instagram/kartikaputriworld)

Selain itu, Kartika Putri pun juga menyebutkan bahwa pihak Richard Lee yang melaporkannya duluan. Namun karena bukti yang tak cukup, laporan tersebut diberhentikan.

"Aduh Kartika Putri pendendam banget sih melaporkan terus, minta diteruskan. Eits jangan salah. Pihak terlapor atau tersangka, pernah melaporkan saya atas dua kasus di Sumatera Selatan. Tapi Alhamdulillah, diberhentikan karena tidak cukup barang bukti," ujarnya.

 


Opini Negatif

Kartika Putri pun berharap agar opini negatif tak diarahkan pada dirinya terus. Apa lagi tanpa mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi.

"Jadi, jangan bangun opini publik yang negatif ke arah saya terus," tukasnya.

 

Infografis Tren Perawatan di Klinik Kecantikan Tahun 2022. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya