6 Fakta Madu Murni Film Pertama Ammar Zoni dan Irish Bella Sebagai Pasutri, Aulia Sarah Jadi Istri Muda

Madu Murni menempatkan Ammar Zoni dan Irih Bella sebagai bintang utama. Film karya Monty Tiwa ini akan tayang di bioskop mulai 30 Juni 2022.

oleh Wayan Diananto diperbarui 25 Jun 2022, 21:20 WIB
Poster film Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Liputan6.com, Jakarta Ammar Zoni dan Irish Bella kembali bersanding sebagai pasutri di depan kamera. Kali ini, di layar lebar lewat Madu Murni garapan sineas Monty Tiwa yang dimodali naskah Musfar Yasin.

Dalam film Madu Murni, Irish Bella memerankan Murni yang dinikahi Mus (Ammar Zoni). Ia menolak uang pemberian suami yang bekerja sebagai tukang tagih utang, anak buah Boss (Epy Kusnandar).

Suatu hari, Mus membuat keputusan mengejutkan yakni nikah lagi dengan janda bernama Yati (Aulia Sarah). Kondisi merunyam saat Mus tak bisa ereksi alias memberi nafkah batin untuk Yati.

Madu Murni akan tayang di bioskop mulai 30 Juni 2022. Laporan khas Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 fakta dari lokasi syuting film rilisan Starvision tersebut. Selamat menyimak.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 


1. Comeback Setelah 3 Tahun

Irish Bella sebagai Murni dalam Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Ammar Zoni memang masih rutin muncul di layar kaca lewat sinetron Ikatan Cinta. Namun, adu akting bareng Irish Bella sudah lama tak dilakukannya. Madu Murni menandai comeback mereka berdua.

“Alhamdulillah saat itu sempat ditunda akhirnya siap tayang dan kita bisa nonton di bioskop. Ini berkesan banget buat aku dan suami setelah kami tiga tahun vakum,” ujar Irish Bella di Jakarta, pekan ini.

 


2. Musfar Setelah 16 Tahun

Salah satu adegan film Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Madu Murni juga menandai kembalinya penulis skenario legendaris Musfar Yasin ke pelukan Starvision setelah 16 tahun. Pada 2006, Musfar dan Starvision berkolaborasi lewat Get Married.

Film yang mempertemukan Nirina Zubir dengan Richard Kevin ini menyerap lebih dari 1,3 juta penonton dan melahirkan empat sekuel. Madu Murni diharapkan sesukses pendahulunya.

 


3. Judul Asli 2 Preman

Tanta Ginting dan Ammar Zoni sebagai tukang tagih utang dalam Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com pekan ini, produser Starvision Chand Parwez Servia menjelaskan, komunikasi dengan Musfar Yasin terjalin intens sejak Oktober 2020.

“Beliau mengirim skenario berjudul 2 Preman (Kala Sang Jago Berkokok Kembali) yang kemudian ganti judul jadi Madu Murni. Skrip membumi dan bernas ini mengilustrasi lengkap keseharian keluarga yang bikin kita haru juga tertawa,” ujar Parwez.

 


4. Aulia Bantah Jadi Pelakor

Aulia Sarah sebagai Yati dalam Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Memerankan janda bernama Yati, Aulia Sarah menyita perhatian publik dengan aktingnya yang konyol namun mampu tampil emosional di adegan puncak. Yati dinilai sebagai pelakor.

Aulia Sarah sontak tak terima. “Aku bukan pelakor ya, aku jadi madunya Murni. Seru banget jadi istri kedua. Cuma di sini aku bisa jadi istri kedua. Kalau di kehidupan nyata jangan sampai,” selorohnya.

 


5. Adegan Mesra Amar Aulia

Ammar Zoni sebagai Mus dalam Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Irish Bella mengomentari adegan mesra Ammar Zoni dan Aulia Sarah. Sebelum syuting, Ammar berdiskusi dengan istri terkait adegan mesra dengan perempuan lain. Irish Bella tak keberatan.

“Banyak adegan mesra sama wanita lain. Kita diskusi apa yang bikin nyaman jadi pas Amar beradu akting sama Aulia, mereka aktor dan aktris profesional. Mereka berakting baik banget,” Irish menyanjung.

 


6. Menertawakan Diri Sendiri

Meriam Bellina ikut membintangi Madu Murni. (Foto: Dok. Starvision)

Musfar Yasin mengaku tak ingin menggurui penonton lewat Madu Murni. “Film ini mengajak kita mentertawakan diri sendiri bila kita yang mengalaminya. Mengajak kita berempati bila orang lain yang mengalaminya,” Musfar Yasin menjelaskan.

Ia meyakini tiap orang punya komedi dalam hidupnya masing-masing. Setiap orang pantas tertawa dan ditertawakan. “Semoga di ujung gelak tawa itu menyisakan renungan,” pungkas penulis naskah Nagabonar Jadi 2.

 

 

Jumlah produksi film Indonesia, berapa banyak? (Liputan6.com/Trie yas)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya