Liputan6.com, Jakarta - Adalah Fuschia Anne Ravena, perempuan yang dinobatkan sebagai pemenang Miss International Queen 2022, kontes kecantikan yang diklaim terbesar di dunia untuk wanita transgender. Ratu kecantikan Filipina ini memenangkan mahkota tersebut dalam final yang disiarkan televisi di kota Pattaya, Thailand, Sabtu, 25 Juni 2022.
Diluncurkan pada tahun 2004, melansir CNN, Selasa (28/6/2022), Miss International Queen terbuka untuk wanita transgender. Biasanya diadakan setiap tahun, acara tersebut dibatalkan pada 2021 karena pandemi COVID-19. Penyelenggaraannya tahun ini bertepatan dengan bulan Pride, dan bertema "Pride Together."
Baca Juga
Advertisement
Ravena adalah satu di antara 23 kontestan yang berpartisipasi dalam kontes. Sementara pebisnis berusia 27 tahun itu kampiun di posisi pertama, Jasmine Jimenez dari Kolombia dan Aëla Chanel dari Prancis masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga.
Pengacapaiannya membuat Ravena jadi orang Filipina ketiga yang memenangkan gelar tersebut, menurut CNN Filipina. Malam final pada akhir pekan itu menampilkan para kontestan naik ke panggung dengan gaun malam dan kostum nasional dari negara masing-masing.
Dalam segmen tanya jawab, Ravena mengatakan bahwa tujuannya jadi ratu kecantikan transgender adalah "untuk menginspirasi orang lain." "Saya selalu berpikir bahwa aset paling indah dari menjadi manusia dan menjadi wanita trans bukan hanya (tentang) kepala yang penuh dengan pengetahuan," ia mengatakan.
"Itu juga harus tentang memiliki hati yang penuh cinta dan rasa hormat, telinga yang siap mendengarkan, dan tangan yang mau membantu orang lain," katanya di atas panggung.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Transisi Tidak Mudah
Dalam sebuah video yang diterbitkan penyelenggara kontes kecantikan, tampak Fuschia Anne Ravena mengatakan bahwa transisi gendernya "tidak mudah." "Penerimaan di rumah saya sendiri adalah hadiah terbaik yang saya terima sepanjang perjalanan trans saya," kata Ravena, yang kemudian mendedikasikan kemenangan itu untuk ibunya.
"Komunitas trans sejauh ini masih harus berjuang untuk kesetaraan," tambah Ravena dalam video tersebut. "Dan diberi kesempatan untuk berbicara, saya benar-benar ingin memaksimalkan kesempatan ini dan membuat perbedaan sebanyak yang saya bisa."
Ravena dianugerahi 450 ribu baht (sekitar Rp190 juta) karena menang dalam ajang tersebut, di samping hadiah dari berbagai sponsor. Tapi, di dunia kontes kecantikan, namanya bukan yang pertama kali muncul ke tengah publik.
Beberapa bulan lalu, sosok Cadie Huynh Anh sudah lebih dulu jadi menarik atensi warga dunia maya. Bukan tanpa sebab, transgender itu dinyatakan lolos sebagai salah satu kontestan yang bersaing di ajang Miss Universe Vietnam 2022.
Advertisement
Siapa Cadie Huynh Anh?
Profil singkat Cadie Huynh Anh dibagikan melalui akun Facebook resmi Miss Universe Vietnam pada 16 Februari 2022. Transgender kelahiran 1994 ini berasal dari Da Nang, kota terbesar di Vietnam tengah.
"Berpartisipasi dalam Miss Universe Vietnam adalah mimpi besar bagi saya sejak saya masih kecil," ungkap Anh dalam unggahan tersebut.
Keterangan dilanjutkan dengan organisasi yang menaungi kontes kecantikan di Vietnam ini lebih terbuka menyambut kontestan transgender, dan Anh memiliki keberanian untuk mendaftar. "Dengan semangat transgender yang mengikuti kontes kecantikan internasional, Cadie selalu bangga dengan komunitas LGBT," lanjut keterangan itu.
Ia menyebut masih banyak tugas untuk diungkap ke masyarakat. Salah satunya bahwa setiap komunitas dan gender berhak dihargai dan dikembangkan secara sejajar dengan nilai-nilai yang baik. Semangat itu pula yang membuat Anh kian mantap melaju ke ajang kecantikan tersebut.
"Ikut ke kompetisi tahun ini, saya ingin membawa kembali orang-orang yang positif dan menginspirasi di komunitas, jadilah diri sendiri, bersemangat, dan pantang menyerah," Anh mengatakan.
Top 6 Miss Transgender Vietnam 2020
Melansir SaoStar, Cadie Huynh Anh memiliki pengalaman modeling yang cukup panjang. Transgender dengan tinggi 174 cm ini pernah masuk Top 6 kontes Miss Transgender Vietnam 2020.
Ia pun menyampaikan tanggapannya terkait berkompetisi di ajang ini dengan usia yang cukup matang. "Sebenarnya, untuk transgender, tidak banyak kesempatan berpartisipasi dalam kontes," katanya. "Kontes kecantikan, Miss Universe Vietnam, memungkinkan orang transgender untuk berpartisipasi adalah pengecualian dan kesempatan bagi saya."
"Surat-surat saya diakui sebagai perempuan ketika saya pertama kali mengajukan kartu identitas. Saya pikir itu berkah dan sesuai kriteria yang ditetapkan oleh penyelenggara," lanjutnya.
Menurut keterangan di Instagram Miss Universe Vietnam pada 6 Januari 2022, kompetisi ini akan mencari perwakilan Vietnam di ajang Miss Universe 2022. Para kontestan juga berkontribusi mempromosikan keindahan budaya dan masyarakat negara tersebut pada dunia.
Ada serangkaian tahapan untuk akhirnya menetapkan pemenang Miss Universe Vietnam. Babak penyisihan di bagian Selatan (Kota Ho Chi Minh) berlangsung pada 19--20 Maret 2022 dan penyisihan di bagian utara (Ibu Kota Hanoi) digelar 26--27 Maret 2022.
"Miss Universe Vietnam 2022 sangat mengharapkan partisipasi para kandidat dan dukungan dari para penonton," bunyi keterangan tersebut.
Advertisement
