Liputan6.com, Jakarta - Bak penampungan air atau tandon air yang berada di proyek stasiun LRT Setiabudi jebol. Kejadian ini terjadi pada Selasa (28/6/2022) sekira pukul 16.25 WIB.
Camat Setiabudi Iswahyudi menerangkan, lima orang luka-luka terkena dampak tumpahan air. Adapun dua di antaranya Nurfazryah (24) seorang ibu rumah tangga, dan pengemudi ojek online bernama Feriadi Saputra (26).
Advertisement
Di samping korban luka, kejadian ini juga menimbulkan dampak material. Setidaknya satu unit mobil dan 3 unit sepeda motor mengalami kerusakan.
"Kejadian mengakibatkan korban luka luka berjumlah 5 orang dan kerugian material," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (28/6/2022).
Keterangan Saksi
Iswahyudi menerangkan berdasarkan penuturan tiga orang saksi yang mengetahui kejadian ini. Mereka rata-rata mendengar bunyi suara pecah yang dibarengi dengan keluarnya air dalam penampungan air proyek stasiun LRT Setiabudi.
"Ada melihat air keluar deras dari penampungan air dan limpahan air langsung mengenai pengendara sepeda motor yang sedang lewat di depan dan tersapu tumpahan air," ujar dia.
Iswahyudi menerangkan, pihak kepolisian telah turun langsung ke lokasi. Sementara itu, kelima korban dilarikan ke rumah sakit menggunakan.
"Ada 2 korban laki laki pekerja proyek juga langsung dibawa ke rumah sakit MMC dengan taksi," tandas dia.
Advertisement