Liputan6.com, Jakarta - Jemaah calon haji pada 2022 diminta tidak khawatir mengenai konsumsi jelang puncak ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Jemaah tetap mendapatkan katering pada tiga hari menjelang puncak ibadah di Armuzna.
"Ada perbedaan dengan tahun lalu, jadi jemaah haji tahun ini 3 hari menjelang Armuzna itu tetap mendapatkan katering," kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Mukhammad Khanif, Kamis (30/6/2022).
Advertisement
Dia mengatakan, adanya konsumsi jemaah haji pada 3 hari menjelang Armuzna di hotel merupakan bentuk peningkatan pelayanan.
Nantinya, katering akan dihentikan pada tanggal 8 Zulhijah sampai dengan 13 Zulhijah, karena pada saat itu jemaah mulai bergerak menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
"Pada saat Armuzna jemaah akan dilayani katering saat Arafah, Muzdalifah, dan Mina," kata dia.
Dilayani Muasasah Asia Tenggara
Selama di Armuzna, jemaah akan dilayani oleh Muasasah Asia Tenggara, mulai sejak tiba di Armuzna sampai nanti kembali lagi ke hotel di Makkah. Menunya, sesuai dengan daftar yang dikirim ke muasasah dan persediaan muasasah.
Khanif berharap makanan jemaah tetap memiliki cita rasa Nusantara walaupun ditangani oleh muasasah.
"Kita harapkan seperti itu, tapi kita coba nanti lihat bagaimana mereka menyajikan makanan. Total ada 16 makanan. Jemaah enggak usah khawatir," kata dia menegaskan.
Advertisement