Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria India harus geleng-geleng kepala mendapati motornya bernasib apes. Bukan ditilang polisi, namun kedua ban motor harus tertanam beton cor jalanan yang telah mengeras.
Alhasil motor terjebak tak berdaya dan tidak bisa kemana-mana.
Advertisement
"Kami berada di lokasi hingga pukul 11 malam, tetapi mereka tidak memberi tahu kami. Ketika saya datang untuk melihat sepeda di pagi hari, saya terkejut," kata S Murugan, pemilik kendaraan.
S Murugan memarkirnya di tempat biasa di luar sebuah toko. Para pekerja konstruksi jalanan tidak memberitahunya tentang pekerjaan peletakan jalan atau memintanya untuk memindahkan kuda besinya.
Pemandangan unik ini lantas mengundang warga sekitar berkumpul. Berikut Liputan6.com merangkum momen unik ini melansir dari The New Indian Express, Senin (4/7/2022).
S Murugan yang merupakan warga Tamil Nadu, India, tercengang setelah dia menemukan roda sepeda motornya yang di parkir tersangkut di beton yang baru dipasang di Vellore.
Insiden itu terjadi di dekat Gandhi Road, di Kaliamman Koil Street, di mana Vellore City Municipal Corporation sedang membangun jalan di bawah Smart Cities Mission.
Ia menyayangkan pihak pekerja konstruksi tak berinisiatif memindahkan motornya ke tempat yang lebih aman.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pekerjaan Tidak Beres
Selebihnya ia juga heran para pekerja konstruksi tak menghambat aliran saluran pembuangan.
Terlepas dari momen apes motor terjebak di beton cor, S Murugan juga menayangkan hasil pekerjaan para pekerja konstruksi yang terbilang tak beres. Terlebih lokasi tersebut dekat dengan saluran air yang kini tertutup oleh beton cor baru.
"Mereka juga telah menutup saluran pembuangan di dekatnya. Bagaimana air hujan akan mengalir sekarang?" Dia bertanya.
Komisaris Vellore Corporation Ashok Kumar kemudian memeriksa jalan dan kendaraan itu dipindahkan dan pekerjaan menambal selesai. Namun, tidak jelas apakah ada tindakan yang diambil terhadap kontraktor.
Penulis: Ibrahim Hasan
Advertisement