Liputan6.com, Jakarta - Bagaimana cara cek nomor Smartfren di ponsel? Mudah kok, karena kamu dapat mengetahuinya dengan beberapa metode.
Pengguna Smartfren dapat mengatahui nomor yang terpasang di perangkat, via SMS, UMB (USSD Menu Browser), aplikasi mySF, hingga layanan operator.
Advertisement
Tak dapat dimungkiri, banyak dari pengguna ponsel yang terkadang suka lupa nomor ponsel yang digunakan saat ini sehingga kebingungan untuk bagaimana cara mengetahui nomor mereka.
Nah, berikut ini adalah beberapa cara cek nomor Smartfren yang bisa kamu lakukan dengan sangat mudah tanpa ribet dari berbagai sumber, Kamis (7/7/2022).
1. Cara cek nomor Smartfren via SMS
Masuk ke aplikasi Pesan.
Kirim pesan dengan teks CEK ke nomor 995.
Nanti Smartfren akan secara otomatis mengirimkan balasan pesan berisi informasi nomor kamu.
2. Cara cek nomor Smartfren lewat menu USSD
Klik ikon telepon untuk melakukan panggilanTekan *123# dan lanjutkan dengan mengeklik tombol Call atau Panggilan.
Nanti muncul menu, dan pilih nomor delapan. Kamu akan disajikan informasi yang diinginkan.
Kamu juga bisa menghubungi *999# untuk menampilkan secara langsung nomor Smartfren yang dipakai.
3. Cara cek nomor Smartfren dari Aplikasi mySF
Cari aplikasi mySF di Google Play Store atau App Store.
Instal dan buka aplikasi mySF di ponsel.
Masukkan data yang diminta, setelah itu kamu akan melihat informasi nomor pada laman utama.
4. Cara cek nomor Smartfren via operator
Lakukan panggilan dengan menggunakan kode 888.
Saat tersambung, kamu dapat menanyakan langsung nomor Smartfren yang digunakan kepada operator yang bertugas.
Perlu diingat, panggilan ini gratis bagi pengguna pascabayar. Sedangkan untuk prabayar Smartfren akan dipotong pulsa sebesar Rp 300.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Smartfren Rilis Paket Gaming Terjangkau
Industri kreatif Tanah Air diharapkan menjadi hero yang turut mendorong perekonomian Indonesia. Pada 2021, industri kreatif berkontribusi sebesar 6,98 persen atau setara Rp 1.134 triliun bagi Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada 2021.
Kontribusi sektor ini diharapkan terus meningkat seiring banyaknya industri kreatif yang bergeliat di masa pandemi. Salah satu bidang yang turut menjadi lokomotif PDB adalah industri gaming dan esports.
Untuk itulah, operator seluler Smartfren turut berkomitmen mengembangkan perkembangan esports di Tanah Air.
Salah satu caranya dengan merilis paket gaming terjangkau yang memungkinkan para pelanggannya membeli paket internet gaming berbonus item-item untuk mendukung permainan.
Chief Brand Officer Smartfren Roberto Saputra ketika berbincang dengan Tekno Liputan6.com beberapa waktu lalu menyebut, selain merilis paket gaming yang memungkinkan pelanggan main gim bebas worry, Smartfren juga melakukan berbagai action nyata.
Advertisement
Aksi Nyata Smartfren
"Kami tidak hanya meluncurkan produk paket gaming, tetapi ada aksi nyata yang dilakukan. Itu sebabnya kami menggandeng beberapa pihak, yakni Infinix yang memiliki handset gaming hingga mensponsori tim esports Genesis Dogma," tutur Roberto.
Roberto menyebut, Genesis Dogma merupakan tim esports yang tumbuh dari komunitas. Menurut pria berkaca mata ini, Genesis Dogma berhasil tumbuh dari zero to hero.
Tim esports underdog ini sengaja digandeng Smartfren untuk mewujudkan segala kemungkinan bisa terjadi, jika didukung ekosistem yang mumpuni.
Ekosistem itulah yang kini berupaya dibangun Smartfren dengan menggandeng tim esports dan vendor ponsel, merilis paket gaming, hingga mensponsori berbagai turnamen dan kompetisi.
"Kini mereka (Genesis Dogma) membuktikan, dari esports yang levelnya komunitas, bisa menghasilkan atlet yang menang medali di Sea Games," tutur Roberto, turut berbangga pada tim esports yang disponsori Smartfren.
Tak cukup sampai situ, Smartfren beberapa waktu lalu juga membuat turnamen esports bertajuk Scouting Ground Free Fire.
Dia mengatakan, turnamen esports khusus gim Free Fire ini berupaya menjaring talenta-talenta di bidang esports, guna menjadi anggota tim Genesis Dogma.
Nantinya, talenta esports di tim Genesis Dogma yang berbasis komunitas tersebut diharapkan bisa menjadi atlet profesional, seperti Alan, salah satu anggota Genesis Dogma yang memenangkan medali perak di Sea Games lalu.
Bukan Cuma Cari Atlet Esports, Tapi Bentuk Ekosistem Positif
Namun bukan hanya itu, tujuan Smartfren turut mendukung esports adalah menciptakan ekosistem yang nantinya berkembang jadi sesuatu yang mendukung perekonomian sekaligus memberdayakan anak-anak muda.
Pasalnya menurut Roberto, secara umum bagi Smartfren, esports itu tidak hanya identik gamers. Smartfren melihat industri gaming sebagai sebuah ekosistem yang di dalamnya ada banyak orang berperan penting untuk mendukung.
"Orang-orang ini bisa menjadi gamers content creators, bukan hanya atlet, tetapi mereka bisa juga menjadi esports caster atau MC-nya atau lain-lain. Jadi, bagi kami yang penting adalah bagaimana menyalurkan hobi gaming ini ke arah yang positif," tutur Roberto.
Bicara soal esports dan gaming, Roberto tidak menampik kalau pandemi membuat industri ini meroket. Ketika dihadapkan dengan pandemi dan harus tinggal di rumah, memang segala sesuatu dilakukan dari ponsel, termasuk mencari hiburan, dalam hal ini main game mobile.
Ia tidak menyebutkan berapa banyak persentase gamers di kalangan pelanggan Smartfren. Jumlah itu, kata Roberto, bisa mencapai jutaan. Hal ini karena tiap orang yang mengakses aplikasi game bisa dikategorikan sebagai gamers, termasuk casual gamers.
(Ysl/Isk)
Advertisement