Liputan6.com, Jakarta - Industri otomotif nasional terus menunjukan perbaikan, dengan pertumbuhan penjualan sepanjang 2022. Meskipun, pada Mei lalu, pasar roda empat Tanah Air mengalami penurunan, dengan berbagai faktor penyebab, seperti hari kerja yang lebih sedikit dan juga kekurangan komponen serta krisi chip semikonduktor.
Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menjabarkan, penjualan mobil pada semester pertama 2022 mengalami kenaikan 20 persen dibanding periode yang sama pada 2021.
Advertisement
"Saya ingin berikan angka bulat, sampai dengan Juni 2022, market otomotif Indonesia 464 ribuan unit. Berapa persen dibanding tahun lalu? Kenaikan 19,8 persen dibulatkan 20 persen dibanding periode yang sama tahun lalu," ujar Hendrayadi di sela-sela peluncuran new Daihatsu Sigra, di Summarecon Mall, Bekasi, Jawa Barat.
Lanjut Hendrayadi, untuk Daihatsu sendiri mampu mencatatkan pertumbuhan yang cukup positif. Bahkan, pertumbuhan penjualan pabrikan yang terkenal dengan mobil kompaknya ini lebih tinggi dibanding kenaikan pasar mobil secara nasional.
"Pasar naik 20 persen, sedangkan Daihatus (retail) 35 persen kenaikan. Sehingga sampai semester satu 2022, market share kita sebesar 19,5 persen," tegas Hendrayadi.
Sementara itu, data yang dijabarkan oleh Daihatsu merupakan yang paling terbaru dari pabrikan asal Jepang ini. Meskipun, data resmi dari Gaikindo, saat Hendrayadi mengeluarkan informasi tersebut, kemungkinan belum keluar.
"Ini daya ter-update, yang mudah-mudahan data ini cukup akurat. Karena mungkin, jika melihat data di Gaikindo, mungkin belum rilis ya. Tapi, kurang lebih datanya akan sebesar itu," pungkas Hendrayadi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Daihatsu Kuasai Tiga Provinsi, Ini Model yang Paling Diminati
Penjualan mobil Daihatsu sangat moncer di wilayah Sulawesi Utara. Tercatat, Daihatsu menjadi merek mobil paling laris dalam lima tahun terakhir.
"Di Sulawesi Utara, Daihatsu pada ytd (year to date) April 2022 nomor satu dengan pangsa pasar hampir 34 persen (33,89 persen). Lalu diikuti Toyota dengan 25 persen dan Honda dengan 10 persen," terang Tulus Pambudi, Kepala Wilayah Indonesia Bagian Timur PT Astra International Daihatsu Sales Operation saat Media Test Drive New Daihatsu Sirion di Manado, Sulawesi Utara, baru-baru ini.
Secara rinci disebutkan, penjualan Daihatsu di Sulawesi Utara selama Januari-April 2022 mencapai 1.566 unit. Disusul Toyota dengan torehan 1.149 unit, dan Honda 463 unit.
Disebutkan model LCGC memberikan kontribusi terbesar sejak 2018 hingga ytd April 2022 untuk penjualan Daihatsu di Sulawesi Utara. Sigra dan Ayla kontribusinya mencapai 38 persen.
"Bahkan awal 2018 sampai 2019 kontribusinya naik sampai 42 persenan, tapi di tahun ini 38 persen," kata Tulus.
Dirinya juga menyebutkan, karakter pembeli LCGC di Sulawesi Utara juga unik. Selain kebanyakan pilih tipe tertinggi, konsumen juga tertarik model yang ukurannya lebih besar.
"Biasanya kalau keluarga muda kan pilihnya yang 5 penumpang tapi di sini lebih pilih yang 7 penumpang karena mereka suka pergi beramai-ramai," ujar Tulus.
Advertisement
