NASA: Ini Foto Badai yang Kacaukan Cuaca Indonesia & Australia

Siklon tropis Narelle yang menerjang pertengahan Januari 2013 lalu membuat repot dua negara: Indonesia dan Australia.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Jan 2013, 13:30 WIB
Siklon tropis Narelle yang menerjang pertengahan Januari 2013 lalu membuat repot dua negara: Indonesia dan Australia.

Saat itu badai memporakporandakan sebagian wilayah Indonesia, menumbangkan pepohonan dan papan reklame, merobohkan bangunan di Bali, bikin copot penutup Gedung Juanda di Kompleks Kementerian Keuangan di Jakarta. Angin kencang juga membuat Kapal MV Agnes yang akan berlayar ke Singapura, kandas.

Cuaca buruk yang ditimbulkan Narelle juga mengacaukan jadwal pelayaran akibat tingginya gelombang dan kecepatan angin di atas normal. Membuat penumpang dan truk pengangkut barang dan sembako menumpuk di pelabuhan.

Setelah itu, Narelle meninggalkan Indonesia, menuju Australia Barat, memicu badai pasir di dekat Kota Onslow. Badai juga membuat perusahaan tambang, ladang minyak, dan sejumlah pelabuhan bijih besi tutup.

Diabadikan NASA

Foto siklon Narelle sempat diabadikan Satelit Terra milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) yang melintas di atasnya pada 11 Januari 2013. Instrumen yang terpasang, Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer (MODIS) merekam pusaran badai, mirip bentuk mata.

Gambar satelit menunjukkan "mata Narelle" memiliki lebar 27,8 kilometer, lebih simetris, dan ikatan badai di tengahnya lebih rapat, mengindikasikan kekuatan badai yang menguat.

Sementara itu, peringatan dini yang dikeluarkan Joint Typhoon Warning Center (JTWC) melaporkan kecepatan angin meningkat menjadi 213 kilometer per jam. Membuatnya menjadi badai besar dan masuk kategori 4 skala  Saffir-Simpson.

"Narelle terbentuk di atas Samudera Hindia selatan pada 7 Januari 2013, menguat menjadi siklon dua hari berikutnya, memicu hujan deras dan angin kencang, serta banjir di sebagian wilayah Indonesia," demikian dimuat situs NASA, nasa.gov. (Ein)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya