Heni Tania Rayakan Idul Adha 2022 Bersama Pejuang Rupiah di Bantar Gebang

Heni Tania berkurban bersama pejuang rupiah di kawasan Bantar Gebang, Bekasi.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 11 Jul 2022, 09:26 WIB
Heni Tania berkurban bersama pejuang rupiah di kawasan Bantar Gebang, Bekasi.

Liputan6.com, Jakarta - Peringatan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah pada Minggu, 10 Juli 2022 dimaknai Heni Tania dengan berkurban untuk para pemulung, yang disebutnya dengan pejuang rupiah, di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

Istri dari Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Slamet Riyadi, merasa sangat berterima kasih dapat berbagi dengan para pejuang rupiah yang bekerja tak kenal lelah di momen Idul Adha 2022.

"Karena mereka mengais rezeki dengan cara halal, menghidupi diri dan keluarga, mencari nafkah dengan cara tidak mengemis," kata Heni Tani kepada pewarta di lokasi kurban Bantar Gebang.

Heni Tania dikenal sebagai sosialita sekaligus selebgram yang peduli dengan para pejuang rupiah dari kalangan pedagang, pemulung hingga kaum dhuafa. Heni Tania mengapresiasi cara mereka mendapatkan rezeki dengan cara halal.

 

 

 


Memberikan Hewan Kurban Sapi dan Kambing

Heni Tania berkurban bersama pejuang rupiah di kawasan Bantar Gebang, Bekasi.

Dalam kunjungannya ini, ia memberikan hewan kurban berupa sapi dan kambing kepada para pejuang rupiah di Bantar Gebang.

"Dua sapi, satu kambing. Berat daging sapinya sekitar 14 kwintal," kata Heni Tania.

 


Disambut Hangat

Heni Tania berkurban bersama pejuang rupiah di kawasan Bantar Gebang, Bekasi.

Kedatangan Heni Tani yang menyerahkan hewan kurban ini disambut hangat warga Bantar Gebang. Pasalnya, selama 32 tahun mereka seakan dilupakan dan tidak ada yang mengajak memperingati Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.

Pada hari yang baik ini, Heni mendoakan agar semua pejuang rezeki di Bantar gebang dimurahkan rezekinya dan selalu diberi kesehatan serta keberkahan dalam menjalani kehidupan.

 


Mendatangi Tempat Pembuangan Sampah

Heni Tania berkurban bersama pejuang rupiah di kawasan Bantar Gebang, Bekasi.

"Disaat semua orang tidak suka dan menghindari sampah, tapi mereka malah bermukim dan mengais rezeki di tumpukan sampah. Bagi saya itu pekerjaan yang berat dam sangat berisiko bagi kesehatan. Itu kenapa saya apresiasi dan memutuskan berkurban di Bantar gebang," kata Heni Tania.

"Semoga semua pejuang keluarga di Bantar Gebang senantiasa dimurahkan rezeki, diberikan kesehatan, kesabaran dan selalu diberikan keberkahan," dia mendoakan.

Infografis Vaksinasi PMK Hewan Ternak Digencarkan Jelang Idul Adha. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya