Liputan6.com, Mancheser - Manchester United bakal segera menjalani tur pramusim dalam waktu dekat. Setan Merah diketahui akan memainkankan enam laga persahabatan di Thailand, Australia, Norwegia, hingga kembali ke Old Trafford.
Manajer baru MU Erik ten Hag mengungkap rencananya jelang sesi pramusim. Ahli taktik asal Belanda itu mengaku ingin menyampaikan ide-idenya sekaligus memastikan skuad racikannya terbiasa dengan gaya permainan yang ingin ditampilkan di Liga Inggris.
Advertisement
Erik ten Hag selama ini dikenal memiliki gaya permainan yang menekan. Taktik ini efektif mengantarkan mantan klubnya, Ajax Amsterdam, sebagai kampiun Eredivisie tiga kali berturut-turut.
Ten Hag nampaknya ingin mengulang kesuksesan serupa di Old Trafford. Karena itu,dia berharap anak-anak asuhnya mampu menerapkan gaya bermain yang diharapkan.
"Kami ingin memainkan gaya sepak bola yang proaktif, (baik) dengan maupun tanpa bola. Kami berani dan ingin menguasai bola. Akan tetapi tanpa bola, kami (ingin) menerapkan gaya (permainan) yang menekan," kata Ten Hag seperti dilansir Metro.
Ten Hag kini dibebani tanggung jawab besar. Juru taktik berkepala plontos itu diharapkan mampu mengembalikan kejayaan MU dalam kompetisi musim depan. Demi mewujudkan ekspektasi ini, Ten Hag berupaya memberi dorongan bagi para pemain di ruang ganti.
"Tentu saja, saya ingin membawa energi (positif) di tim saya. Akan tetapi, saya harus mengatakan bahwa para pemain sudah melakukannya dengan sangat baik. Mereka benar-benar fokus. Mereka (juga) membawa energi itu untuk diri mereka sendiri," ucapnya lagi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Rekrutan Anyar
Selain taktik dan dorongan, Erik ten Hag juga perlu mendatangkan pemain anyar untuk mewujudkan ambisinya di Old Trafford. Tyrell Malacia menjadi rekrutan pertama sang pelatih di bursa transfer musim panas tahun ini.
Melansir situs resmi klub, Setan Merah merogoh kocek hingga 17 juta euro, atau sekitar Rp 266 miliar, demi mendatangkan Malacia dari Feyenoord. Bek asal Belanda itu dianggap memiliki prospek yang cerah lantaran usianya baru menginjak 22 tahun.
Malacia memang tercatat memiliki performa apik musim lalu. Ia dipercaya memotori serangan dari sisi sayap kiri skuadnya. Malacia juga sukses membantu Feyenoord melenggang ke babak final Piala Konferensi Europa.
Ia tercatat telah memainkan 50 pertandingan di semua kompetisi, serta memberi kontribusi tiga assist. Lebih lanjut, Malacia dikenal memiliki karakter yang keras dan cepat. Tak heran jika sang pemain lekat dengan julukan Si Pitbull.
Eks pemain Feyenoord selanjutnya akan bersaing dengan para bek kiri MU, mulai dari Luke Shaw, Alex Telles hingga Brandon Williams, untuk bisa menjadi opsi di lini belakang Ten Hag.
Advertisement
Frenkie de Jong
Tak cukup dengan Malacia, MU masih akan bergerak mengamankan jasa Frenkie de Jong dari Barcelona. Pemain internasional Belanda itu sempat menyatakan dirinya tak ingin hengkang dari Camp Nou. Akan tetapi, situasi keuangan yang dialami klub bisa saja memaksa De Jong hijrah ke tempat lain.
Presiden Barcelona Joan Laporta sejatinya tak ingin berpisah dengan pemain bintangnya. Ia membuka peluang bagi De Jong untuk bertahan di Blaugrana, dengan catatan sang pemain rela menerima pemotongan gaji besar.
Pihak klub masih terbuka pada potensi penjualan pesepak bola berusia 25 tahun, apabila ia menolak bayarannya dipangkas. Sang raksasa Catalan hanya perlu menanti harga yang tepat dari Chelsea dan Manchester United.
Sebagai informasi, kedua klub Liga Inggris dikabarkan saling sikut demi membajak tanda tangan De Jong. Pemilik baru Chelsea Todd Boehly bahkan ikut turun tangan untuk menanyakan status transfer eks pemain Ajax Amsterdam itu.
Kendati demikian, Frenkie de Jong nampaknya lebih condong dengan kepindahan ke MU. Hal ini tak lepas dari keberadaan mantan pelatihnya, Erik ten Hag, yang kini menjabat sebagai juru taktik baru di Old Trafford.
Cristiano Ronaldo
Di sisi lain, persiapan pramusim MU saat ini masih diganggu oleh kabar kepindahan Cristiano Ronaldo. Sang megabintang asal Portugal konon telah mendesak manajemen Setan Merah untuk melepasnya di bursa transfer musim panas.
Masa depan CR7 memang sudah menjadi tanda tanya besar sejak MU gagal mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan. Sang pemain diketahui masih memiliki ambisi untuk berkiprah di kompetisi sepak bola elite Eropa.
Akan tetapi, MU hanya mampu menjanjikan panggung Liga Europa, setelah skuadnya terlempar ke peringkat enam klasemen akhir Liga Inggris 2021/2022.
Advertisement
Jadwal Pramusim
12 Juli 2022
MU vs Liverpool, Rajamangala Stadium
15 Juli 2022
Melbourne Victory vs MU, Melbourne Cricket Ground
19 Juli 2022
MU vs Crystal Palace, Melbourne Cricket Ground
23 Juli 2022
MU vs Aston Villa, Optus Stadium
30 Juli 2022
MU vs Atletico Madrid, Ullevaal Stadium
31 Juli 2022
MU vs Rayo Vallecano, Old Trafford