Liputan6.com, Jakarta Kasus pelecehan seksual yang dilakukan Julianto Eka Putra terus bergulir. Polisi masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap Julianto.
Namun, pada perjalanannya sejumlah media menyoroti perjalanan Julianto. Salah satunya latar belakang pendidikan yang ditempuh di Jawa Timur.
Direktur Marketing and Public Relations, Universitas Surabaya (Ubaya) Hayuning Purnama Dewi mengungkapkan, Julianto Eka Putra bukan merupakan alumnus Ubaya.
Baca Juga
Advertisement
"Kami pastikan tidak ada alumnus S1 Jurusan Ekonomi yang bernama Julianto Eka Putra. Yang bersangkutan juga tidak pernah tercatat sebagai mahasiswa Ubaya pada jenjang dan angkatan manapun," ujarnya, memberi klarifikasi kepada Liputan6.com, Senin (11/7/2022).
Sebelumnya, pada Kanal Jatim Liputan6.com diinformasikan bahwa Julianto Eka Putra merupakan lulusan S1 jurusan ekonomi Universitas Surabaya dikenal sebagai motivator dan sempat menyabet penghargaan dari Kick Andy.
Sebelum mencapai puncak karirnya, Julianto Eka Putra sempat melakukan berbagai macam pekerjaan seperti sales vacuum cleaner, sales sepatu agen asuransi, berjualan keripik kentang, hingga mengelola toko emas.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Sekolah SPI
Julianto Eka Putrajuga pernah menjabat sebagai Account Officer di BDNI serta menjalankan bisnis MLM High Desert di Surabaya.
Sampai akhirnya pada 1 Juni 2007, ia berhasil mendirikan sekolah tingkat SMA yakni Selamat Pagi Indonesia yang dikenal sekolah bagi anak-anak kurang mampu.
Dari hasil pengakuan korban yang berani menyampaikan atas pelecehan yang ia dapatkan, Julianto Eka Putra memiliki kenalan jendral sehingga bisa terlepas dari jeratan hukum.
Advertisement