UUS Bank DKI Gandeng BPRS Patriot Beri Permodalan ke UMKM Bekasi

UUS Bank DKI akan memfasilitasi akses permodalan pelaku UMKM dengan pembiayaan modal kerja syariah

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Jul 2022, 20:09 WIB
Plt. Walikota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono melakukan transaksi scan to Infaq melalui aplikasi JakOne Mobile Bank DKI usai menandatangani Perjanjian Nota Kesepahaman antara Unit Usaha Syariah Bank DKI dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Patriot tentang Pemanfaatan Layanan Digital Perbankan di Kantor Walikota Bekasi, Senin (11/07/2022) (Liputan6.com/HO/BDKI)

Liputan6.com, Jakarta Lakukan ekspansi kegiatan usaha di wilayah Bekasi, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank DKI jalin kerja sama dengan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Patriot pada Senin, 11 Juli 2022.

Adapun kerja sama tersebut dilakukan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Pemanfaatan Layanan Digital Perbankan yang meliputi pengelolaan transaksi keuangan melalui layanan digital UUS Bank DKI, layanan keagenan perbankan dengan JakOne Abank hingga penyaluran pembiayaan produktif kepada UMKM kota Bekasi maupun konsumtif bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Bekasi.

“Melalui produk dan layanan digital hingga fasilitas permodalan melalui pembiayaan UUS Bank DKI, Insya Allah dapat membuka peluang yang lebih besar bagi sektor UMKM untuk mengembangkan usahanya lebih ekspansif lagi. Aktivitas yang sudah berangsur pulih dari Covid-19, akan menjadi momentum yang baik bagi pertumbuhan ekonomi khususnya di sektor mikro," kata Direktur Ritel & Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (13/7/2022).

Sebagai Bank yang memberikan perhatian penuh dalam pengembangan UMKM, UUS Bank DKI akan memfasilitasi akses permodalan pelaku UMKM dengan pembiayaan modal kerja syariah.

UUS Bank DKI juga turut berpartisipasi pada program Kredit Usaha Rakyat dengan menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp1 triliun kepada pelaku UMKM.

“UUS Bank DKI juga menawarkan produk pemilikan emas bagi para ASN Pemerintah Kota Bekasi yang ingin melakukan investasi emas dengan cara mengangsur," ungkapnya.

“Emas itu kan merupakan investasi safe haven yang dapat bertahan dan bahkan mampu meningkat pada saat kondisi pasar finansial mengalami goncangan atau ketika aset investasi lain sedang turun, sehingga memanfaatkan produk pemilikan emas dari UUS Bank DKI merupakan cara yang tepat bagi mereka yang mau berinvestasi secara aman," tambah Babay Parid.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Bantu Pertumbuhan Ekonomi Bekasi

Pemandangan gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan di Jakarta, Selasa (5/4/2022). Bank Dunia menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2022 menjadi 5,1 persen pada April 2022, dari perkiraan sebelumnya 5,2 persen pada Oktober 2021. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Direktur Utama BPRS Patriot Bekasi, Mohammad Asmawi mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kerja sama Bank DKI dalam sinergi kolaborasinya dengan BPRS Patriot untuk turut membantu pertumbuhan ekonomi wilayah Bekasi melalui produk dan layanan mumpuninya.

"Kami berharap dengan sinergi ini, dapat memaksimalkan ekspektasi nasabah untuk mendapatkan layanan perbankan yang inklusif dan modern," tutur Asmawi.

Kini, UUS Bank DKI semakin adaptif memenuhi kebutuhan nasabah yang menuntut kemudahan layanan melalui transformasi layanan digital.

Melalui aplikasi JakOne Mobile dan JakOne Pay, UUS Bank DKI menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal, mobile dan handal mulai dari bayar bermacam tagihan dan belanja online, transaksi Scan by QRIS, top up uang elektronik, bersedekah/ berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito, hingga pembukaan rekening tabungan secara online dimana saja dan kapan saja

Dari sisi digitalisasi UMKM, UUS Bank DKI mengajak pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya dengan menjadi agen melalui aplikasi JakOne Abank.

 


JakOne Abank

Komunitas JakOne Artri bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, dalam hal ini pengelolaan sampah yang masih bisa memberikan nilai ekonomi.

JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor dimana Bank DKI hadir melalui Agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan. Dengan menjadi agen JakOne Abank, para pelaku UMKM dapat melayani berbagai transaksi perbankan serta mendapatkan komisi dari setiap transaksi.

Bagi Badan Usaha dan Lembaga yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Bekasi, UUS Bank DKI telah menyediakan layanan keuangan digital seperti Cash Management System (CMS) sebagai solusi layanan perbankan berbasis internet untuk nasabah korporasi untuk melakukan monitoring dan transaksi keuangan secara realtime dan online.

"Dengan Cash Management System akan memudahkan perusahaan untuk mendapatkan informasi posisi dana dari waktu ke waktu dan memberikan kemudahan dalam bertransaksi melalui sistem perbankan setiap saat secara online sehingga pengelolaan arus dana dapat dilakukan secara cepat dan akurat," ungkap Babay Parid. 

Terakhir, Babay Parid berharap agar sinergi dan kolaborasi UUS Bank DKI dengan BPRS Patriot dapat memberikan kontribusi nyata untuk memberikan kemudahan akses layanan perbankan digital serta akses permodalan melalui pembiayaan syariah bagi masyarakat Bekasi dan sekitarnya.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya