Temu Elite PDIP, Sekjen PAN Ungkap Bahas Pemilu 2024 Hingga Covid-19

Sekjen PAN Eddy Soeparno mengungkapkan, pertemuannya dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membahas Pemilu 2024, termasuk perekonomian selama ada pandemi Covid-19.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 15 Jul 2022, 13:35 WIB
Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno memberi sambutan pada acara Temu Instruktur Perkaderan Nasional, DPP PAN, Jakarta, (31/1). PAN melakukan penjaringan dini terhadap calon anggota legislatif yang akan maju pada Pileg 2019. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (Sekjen PAN) Eddy Soeparno mengatakan, pertemuannya Sekjenl PDIP Hasto Kristiyanto membahas kondisi menjelang Pemilu 2024, termasuk juga mengenai perekonomian selama ada pandemi Covid-19.

Hal ini Eddy Soeparno katakan setelah sebelumnya dirinya, melakukan bersepeda bareng Seretaris Jenderal Hasto Kristiyanto pada Jumat (15/7/2022) pagi. Eddy menyebut dirinya dengan Hasto memang bersahabat dan telah lama.

“Kita bicara berbagai hal umum, terkait perekonomian, terkait kondisi politik menjelang pemilu, bagaimana pelaksanaan pemilu dan kita memiliki kepedulian yang sama bahwa pemilu itu harus mempersatukan kita, harus mempererat persatuan di antara semua anak bangsa,” ujar Eddy saat dikonfirmasi, Jumat (15/7/2022).

Eddy menyebut pertemuan itu menjadi bagian dari rangkaian silahturahmi yang akan digelar antaran PAN dan juga PDIP dalam waktu dekat ini.

“Ini merupakan bagian dari rangkaian silaturahmi, yang sudah biasa dan sudah cukup lama saya jalani bersama Mas Hasto,” pungkasnya.

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini mengungkapkan, dirinya dengan Hasto memang bersahabat telah lama. Bahkan kata dia, dirinya dengan Hasto sering bertukar pandangan mengenai banyak hal.

“Sudah lama janjian bertemu dengan Mas Hasto, untuk membahas hal-hal keorganisasian, kelembagaan partai, dan kita sering bertukar pandangan, dan ini merupakan momen kita bersilaturahmi setelah sekian lama dan duduk berbicara secara lepas sebagai sahabat yang sudah lama,” ungkapnya.

 


Hasto Ingin Indonesia Bisa Disegani Dunia

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto dan Eddy mulai mengayuh sepeda dari Menteng. Mereka mengambil rute ke arah Jalan Sudirman mengelilingi Gedung MPR/DPR hingga memutar menuju Gedung Bank Indonesia.

Hasto Kristiyanto mengatakan dirinya dan Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno memang sudah lama ingin gowes bareng. "Kebetulan saya belakangan ini agak kendur sepedaan karena kesibukan. Jadi, pas kontak-kontakan dengan Mas Eddy, saya langsung sanggupi bersepeda," urai Hasto.

Sementara, Eddy mengatakan gowes ini adalah pertemuan sahabat lama namun jarang ketemu karena kesibukan masing masing yang padat. "Sudah beberapa kali janjian ketemu, dan Mas Hasto ngajak gowes bareng aja. Cocok banget kita sama-sama suka gowes. Mas Hasto malah energik banget, tadi saya ketinggalan gowesnya" ujar Eddy sambil tertawa.

 


Isu Aktual

Hasto dan Eddy lalu berbincang isu aktual. Hasto, peraih gelar doktor dari Universitas Pertahanan, membuka perbincangan bagaimana agar Indonesia bisa disegani di dunia internasional.

"Bagi PDI Perjuangan lebih baik turun ke bawah. Pilpres masih lama," kata Hasto sambil tersenyum.

Eddy pun membahas situasi pandemi Covid saat ini dan akhirnya saling cerita pernah terpapar Covid.

Hasto kemudian menawarkan agar antarpartai justru bekerjasama dalam peningkatan kualitas kader dan anggota legislatif.

"Kita menawarkan tidak bicara koalisi atau kerjasama parpol karena hal tersebut akan ada waktunya, namun yang penting bagaimana kerjasama meningkatkan kualitas kader seperti pelatihan bersama melalui Sekolah Partai," kata Hasto.

Infografis Manuver Manuver Para Parpol Cari Koalisi dan Poros Baru. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya