Liputan6.com, Jakarta Indonesia merupakan negara yang memiliki ribuan wisata alam air terjun yang indah dan menawan. Salah satunya adalah Air Terjun Madakaripura di Jawa Timur.
Air terjun ini tingginya mencapai 200 meter. Objek wisata yang ada di Probolinggo tersebut menjadi air terjun tertinggi di Pulau Jawa dan menjadi yang tertinggi kedua di Indonesia.
Perjalanan menuju Air Terjun Madakaripura ini sangat indah dan memanjakan mata. Untuk menuju kesini pengunjung akan dihadapkan dengan perjalanan yang cukup melelahkan.
Baca Juga
Advertisement
Sebab pengunjung terlebih dahulu harus berjalan sedikit lebih jauh. Wisatawan diharapkan menggunakan sandal gunung atau sepatu tahan air untuk menjaga keselamatan kaki, karena medan yang cukup licin.
Waktu yang pas untuk mengunjungi air terjun ini adalah di pagi hari. Selain udara masih segar, juga belum banyak pengunjung, sehingga memiliki waktu yang lama menikmati air terjun Madakaripura.
Tidak disarankan untuk kesini pada musim hujan karna aliran Air Terjun Madakipura mengarah langsung ke sungai yang bisa saja tiba tiba berubah debitnya.
Namun pengelola telah menyediakan rumah siaga 24 jam jika sewaktu waktu terjadi hal yang tidak diinginkan.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Pemandu Lokal
Air Terjun Madakaripura berada di lembah sempit yang dikelilingi tebing curam. Air terjun ini berada di ketinggian 1000mdpl diatas permukaan air laut.
Air terjun ini berada di 3 lokasi desa, yang berada di Kabupaten Probolinggo dan Pasuruan.
Wisatawan akan ditawarkan memakai jasa pemandu lokal yang uniknya mereka tidak mematok harga hanya seikhlasnya dari pengunjung.
Demi alasan keamanan memang disarankan untuk menggunakan pemandu, karena mengingat jalan yang curam dan cukup sulit ditempuh selama satu jam.
Rute menuju lokasi Air Terjun Madakipura bisa ditempuh dari Probolinggo dan Malang. Jika dari Probolinggo bisa menaiki bus besar ke arah Tongas.
Cukup mengatakan tujuan anda kepada supir bus dan langsung akan diturunkan di pertigaan terdekat. Jika dari Malang bisa langsung menaiki kendarran pribadi.
Tiket masuk dikenakan biaya 22.000 dan jam operasional buka dari jam 08.00 – 16.00.
Penulis: Aisyah Salma Izzatunnisa
Advertisement