Menikmati Wisata Apung di Kawasan Museum Angkut Malang

Sesuai dengan namanya, Anda bisa membeli berbagai makanan yang dijual oleh pedagang yang ada di pinggir rute

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Jul 2022, 12:00 WIB
Wisata Apung di kawasan museum angkut Malang. Foto (istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Kota Batu Malang Jawa Timur memiliki beragam objek wisata yang tak ada habisnya jika dikelilingi. 

Pengunjung wisata Malang juga terus berdatangan menikmati beragam suguhan wisata di Malang. Bahkan, banyak juga pengunjung yang datang dari luar kota.

Salah satunya adalah wisata pasar apung yang berada di Museum Angkut. Lokasinya persis berada sebelum loket masuk Museum Angkut.

Tiket masuk wisata pasar apung ini gratis. Namun, jika Anda ingin naik dan berkeliling perahu hanya dikenakan biaya sebesar Rp 10.000.

Lokasinya berada di Jalan Terusan Sultan Agung No,2 Ngaglik, Kota Batu dengan jam operasional dari jam 11.30 – 20.00

Sesuai dengan namanya, Anda bisa membeli berbagai makanan yang dijual oleh pedagang yang ada di pinggir rute. Jajanan yang dijual adalah jajanan pasar lokal yang tentu banyak disukai oleh warga sekitar. 

Ada beberapa pedagang yang menjual masakan khas nusantara dari berbagai daerah. Seperti Soto Betawi, Sego Tiwul Bathok, Nasi Buk Madura, Pawon Kentang dan masih banyak lagi.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 


Rumah Tradisional

Warga sekitar juga ingin mengenalkan berbagai Makanan khas Kota Batu kepada wisatawan dari luar kota. Perahu yang Anda tumpangi akan dikendalikan manual oleh nelayan yang menjalankan perahu tersebut.

Selain itu Anda juga bisa berbelanja cendera mata khas Kota Malang dan Kota Batu yang dijual disini. Kapasitas dari perahu yang dinaiki hanya dua orang saja. 

Sepanjang rute perjalanan perahu, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan bangunan rumah khas dari berbagai suku. 

Seperti Kalimantan, Madura, Lombok, Nias, Pulau Jawa dan masih banyak suku adat lainnya. 

Waktu terbaik untuk menikmatinya adalah di malam hari karena lampu lampu yang dinyalakan akan memperindah suasana disini.

 

Penulis: Aisyah Salma izzatunnisa

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya