Liputan6.com, Yogyakarta - Pengguna sosial media Twitter pasti sudah tidak asing lagi dengan akun autobase. Belakangan, kemunculan akun-akun autobase semakin menjamur dengan beragam tema yang berbeda, seperti seputar anime, K-Pop, kucing, buku, kecantikan, dan lainnya.
Autobase berasal dari kata "automatic" dan "fanbase". Automatic berarti otomatis, sedangkan fanbase berarti tempat berkumpulnya basis penggemar.
Autobase Twitter merupakan wadah atau lapak bagi para follower untuk mengirim submisi berupa pertanyaan melalui direct message (DM). Nantinya, submisi tersebut akan otomatis di unggah ke publik secara anonim.
Baca Juga
Advertisement
Namun, ada beberapa syarat tertentu untuk mengirim submisi, biasanya tulisan yang dikirimkan oleh follower melalui DM harus mengandung trigger atau pemicu tertentu yang sudah ditentukan. Kata yang menjadi trigger tersebut akan memicu sistem untuk memuat tulisan dari DM ke postingan secara otomatis.
Bagi warga Yogyakarta sendiri sudah tersedia akun autobase dengan total lebih dari 19.000 pengikut, yakni akun Twitter @jogjamnfs. Akun tersebut selalu ramai dengan pertanyaan beragam, para pengikut pun tak segan untuk ikut menjawab dan meramaikan setiap cuitan.
Warga Yogyakarta yang akun Twitter-nya sudah mendapatkan follow back bisa bertanya apapun seputar Yogyakarta melalui akun tersebut. Namun, perlu diperhatikan bahwa ada beberapa rules yang tidak boleh dilanggar, seperti dilarang membagikan berita hoax dan dilarang berjualan barang non-fisik.
(Resla Aknaita Chak)