Liputan6.com, Gorontalo - Beberapa hari terakhir ini masyarakat Gorontalo kerap menerima pesan singkat dari WhatsApp yang mengatasnamakan Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo. Tidak hanya berupa pesan singkat, penipu tersebut juga tidak segan-segan menelepon calon korbanya.
Mengetahui hal ini, Pemerintah Provinsi Gorontalo meminta kepada warga untuk berhati-hati dengan upaya penipuan yang mengatasnamakan Pj Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer.
Baca Juga
Advertisement
Beberapa warga sudah melapor dihubungi oleh orang yang mengaku Penjabat Gubernur Hamka. Pelaku penipuan menjalankan aksinya menggunakan nomor WhatsApp dan menggunakan foto profil Pj Gubernur.
Tidak hanya warga biasa, sudah beberapa pejabat Pemerintah Provinsi ditelepon dan dikirimkan pesan singkat dengan maksud meminta sejumlah uang.
"Kami mengimbau warga jangan mudah percaya dengan telepon atau pesan teks yang mengaku Pj Gubernur atau pejabat publik lain. Apalagi sampai meminta uang," kata Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Pemprov Gorontalo Masran Rauf, Rabu (20/7/2022).
"Ketika mendapat pesan seperti itu, tolong dicari tahu kebenaran nomor tersebut. Lebih aman, abaikan saja," tuturnya.
Modus penipuan dengan mengaku pejabat daerah beberapa hari terakhir sedang marak. Selain mencatut nama Pj Gubernur, ada juga yang mengaku sebagai Kepala Staf Korem (Kasrem) 133/Nani Wartabone. Tujuannya sama, meminta dan atau meminjam uang kepada para calon korban.
"Kasus seperti ini bukan pertama kali, sudah sering dan biasanya mereka kalau sudah ketahuan akan berganti nomor. Tolong jangan mudah percaya," ia menandaskan.
Simak video pilihan berikut ini: