Liputan6.com, Jakarta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkunjung ke lahan budidaya anggur di SPBU Tenan, Jalan Cakung Cilincing Raya, Jakarta Utara. Anies bersama sang istri Ferry Farhati juga memanen anggur bersama.
Anies kagum dan tak menyangka sebab anggur biasanya dibudidayakan di daerah yang sejuk, teduh dan berada pada ketinggian tertentu. Hal tersebut bertolak belakang dengan lahan budidaya anggur di Cilincing, daerah panas berdebu.
Anies menjelaskan bahwa kebun anggur tersebut merupakan wujud inisiatif luar biasa dari warga yang didukung kolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan pihak Swasta. Pada lahan seluas lebih kurang 800 meter persegi itu tumbuh dan siap panen sebanyak 70 varietas anggur.
“Apa yang kita saksikan di sini adalah contoh nyata kolaborasi, bagaimana Pemerintah memainkan peran sebagai kolaborator dan warga sebagai co-creator. Ini inisiatif awalnya dari warga bernama Pak Sutarto yang biasa menjaga di tempat ini, memutuskan mengubah belukar menjadi kawasan bercocok tanam,” kata Anies, Jumat (22/7/2022).
Baca Juga
Advertisement
Anies mengucapkan terima kasih pada seorang warga bernama Sutarto yang menurutnya berjasa mengubah lahan kosong yang dijauhi menjadi kawasan bercocok tanam dengan nama Vezo Grapes Farm.
“Pak Tarto, kami ucapkan terima kasih dan apresiasi telah berhasil mengubah tempat yang awalnya dijauhi, sekarang malah didatangi. Dan mudah-mudahan jadi contoh, ketika seorang pribadi melihat potensi, dia bergerak dan mengembangkannya,” jelas Anies.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua
Jadi Tempat Pembelajaran
Anies berharap kebun anggur Cilincing ini dapat menjadi tempat pembelajaran bagaimana mengembangkan dan menumbuhkan tanaman anggur di suhu tropis, tetapi dengan hasil yang tetap dapat dinikmati.
“Ini tidak terbayang bagaimana Cilincing diasosiasikan sebagai daerah yang panas, gersang, dan anggur merupakan tumbuhan yang tumbuh di kondisi sejuk, teduh. Tapi, di sini malah tumbuh 70 jenis anggur,” kata dia.
Dia mengimbau warga DKI khususnya pegiat tanaman untuk datang berkunjung ke kebun anggur di Clincing. Dia mengajak mereka untuk ikut menumbuhkan berbagai tanaman buah di tempat masing-masing yang berbasis komunitas dan keluarga.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu berharap dengan adanya pengetahuan membudidayakan buah yang kaya akan nutrisi, anggur yang kerap diasosiasikan sebagai buah mahal dapat dinikmati oleh semua kalangan.
“Kita ingin anggur menjadi tanaman yang bisa ditanam dan dikosumsi oleh siapa saja, karena selama ini anggur diasosiasikan sebagai buah dengan harga mahal. Sehingga, apabila semua menanam, maka semua bisa menikmati anggur,” ujar dia.
Advertisement
