Polisi Gelar Prarekonstruksi Penembakan Brigadir J di Mapolda Metro Jaya

Prarekonstruksi penembakan Brigadir J terpantau digelar secara tertutup. Awak media hanya memantau jalanannya prarekontruksi dari jarak 40 meter dari Gedung BPMJ.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 22 Jul 2022, 21:42 WIB
Polisi menggelar prarekonstruksi penembakan Brigjen J di Mapolda Metro Jaya. (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi menggelar prarekontruksi terkait kasus tewasnya Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat. Kegiatan prarekontruksi diadakan di Gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), hari ini, Jumat (22/7/2022).

Prarekonstruksi terpantau digelar secara tertutup. Awak media hanya memantau jalanannya prarekontruksi dari jarak 40 meter dari Gedung BPMJ. Sementara pintu masuk Gedung BPMJ dijaga sejumlah anggota polisi berpakaian bebas.

Terlihat dari kejauhan, masing-masing pemeran memperagakan situasi yang terjadi di tangga. Diduga, adegan itu terkait aksi adu tembak antara Brigadir J dengan Bharada RE.

Tampak, dua orang berdiri tangga lantai dua sambil mengacungkan pistol laras pendek.

Salah seorang pemeran perlahan-lahan menuruni anak tangga sambil menodongkan pistol ke arah lantai dasar.

Belum ada konfirmasi terkait kegiatan di BPMJ Polda Metro Jaya. "Coba saya tanyakan dahulu," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi awak media, Jumat (22/7/2022).

Sebelumnya, Brigadir J ditemukan tewas bersimbah darah di dekat tangga di sebuah rumah dinas pada Jumat (8/7/2022) sekira 17.00 WIB. Ada barang bukti berupa senjata, selonsong serta proyektil peluru.

Berdasarkan hasil penyelidikan, Brigadir J tewas usai terlibat baku tembak dengan Bharada.

 

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua


Diduga Berawal dari Pelecehan Seksual

Polisi yang menyelidiki kasus ini menyebut, peristiwa ini diawali dari dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J terhadap istri dari Irjen Pol Ferdy Sambo. Tak cuma itu, Brigadir J juga disebut menodongkan menggunakan pistol ke kepala istri Kadiv Propam.

Aksi Brigadir J diketahui oleh Bharada RE yang juga berada di dalam rumah. Bharada RE bertanya baik-baik apa yang sebenarnya terjadi kepada Brigadir J, namun tak dijawab Brigadir J malah melepaskan tembakan. 

Infografis Babak Penting Kasus Adu Tembak Anak Buah Irjen Ferdy Sambo. (Liputan6.com/Trieyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya