Habiskan Akhir Pekan di Boyolali, Ini 5 Tempat Wisata yang Pas untuk Healing

Berikut tempat wisata Boyolali yang cocok untuk berakhir pekan

oleh Tifani diperbarui 24 Jul 2022, 16:00 WIB
Lawu, Merapi, Merbabu, Sumbing dan Welirang Arjuno kompak berawan unik. (Sumber: Twitter/@merapi_uncover)

Liputan6.com, Boyolali - Kabupaten Boyolali memiliki banyak tempat wisata yang cocok untuk liburan akhir pekan. Berada di antara Gunung Merapi dan Merbabu, membuat daerah ini memiliki udara yang sejuk.

Banyak tempat wisata di Selo, Boyolali ini yang menjadi destinasi wisata  populer di Jawa Tengah (Jateng). Mulai dari embung, taman bunga, gardu pandang, hingga aneka kuliner.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut tempat wisata Boyolali yang cocok untuk berakhir pekan.

1. Embung Manajar

Embung Manajar ini tidak hanya bermanfaat untuk sektor pertanian dan pengelola air hujan, namun juga dimanfaatkan untuk berburu foto-foto cantik. Para wisatawan dapat menikmati keindahan panorama Gunung Merapi yang menjadi latar belakang Embung Manajar.

Tak hanya itu, ada Gunung Lawu yang terlihat seolah-olah melayang di angkasa. Embung Manajar berjarak sekitar 20 km dari pusat Kota Boyolali, atau 45 menit dari pusat kota.

Wisatawan cukup membayar ojek Rp 15.000 untuk naik, Rp 10.000 untuk turun, serta Rp 5.000 untuk dana konservasi pembibitan dan penanaman di sana.

2. Merapi Garden

Merapi Garden merupakan taman bunga yang memiliki beragam jenis tanaman bunga di kawasan Selo, Boyolali. Merapi Garden memiliki banyak sekali jenis bunga, seperti bunga trompet, scarlet witch, hingga hortensia.

Selain itu, ada beberapa ornamen pendukung seperti kincir angin di Belanda dan sepeda kayuh yang menambah daya tarik tempat ini. Tak hanya kecantikan koleksi bunganya, keindahan tempat wisata ini adalah karena latar belakangnya berupa Gunung Merapi.

Merapi Garden berada di Dusun IV, Desa Samiran, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Untuk menikmati pemandangan dan taman bunga yang indah, wisatawan perlu membayar Rp 5.000, dengan jam buka pukul 09.00 hingga 17.00.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


DeSeloKaton

3. DeSeloKaton

DeSeloKaton menjadi salah satu kafe yang menyajikan panorama Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Kafe berkonsep industrial ini memiliki bangunan dua lantai dengan dinding dipenuhi kaca.

Spot foto favorit para pengunjung adalah bagian dalam kafe dengan dinding kaca yang menghadap ke Gunung Merapi sebagai latar. Banyak juga pengunjung yang berfoto di depan kafe.

Kafe DeSeloKaton buka setiap hari Senin hingga Jumat, mulai pukul 10.00 hingga 19.00 WIB. Sedangkan hari Sabtu hingga Minggu, buka pukul 09.00 hingga 19.00.

Kafe ini berlokasi di Jalan Blabak-Boyolali, Dusun IV Samiran, Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

4. Simpang Pakubuwono VI

Kawasan Simpang PB VI Selo, Boyolali, Jawa Tengah dapat menjadi pilihan destinasi wisata selanjutnya. Dataran tinggi yang berada di ketinggian rata-rata 1600 mdpl ini terletak di antara Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.

Suasana udara yang masih bersih, sejuk, dan segar dengan hamparan berbagai tanaman pepohonan dan sayuran hijau membuat lokasi ini cocok untuk dijadikan tempat healing. Para wisatawan dapat menjumpai sejumlah spot foto favorit yang instagrambel di kawasan tersebut.

Para wisatawan juga dapat menikmat berbagai kuliner yang dijajakan, tentunya dengan harga yang tak begitu mahal.

5. Bukit Sanjaya

Bukita Sanjaya merupakan destinasi  wisata yang mirip dengan pura lempuyangan di Bali, hanya saja tempat ini berlatar belakang Gunung Merapi. Banyak spot foto instagramable di destinasi wisata ini.

Tidak hanya spot foto berupa Pura mirip Lempuyang Bali, ada juga beberapa spot foto menarik lainnya seperti spot kereta kuda, gazebo, dan aneka patung.

Selain panorama alam yang indah, Bukit Sanjaya juga menyediakan fasilitas seperti kafe, angkringan, dan homestay dengan harga yang terjangkau. Hidangan di kafe dan angkringan mulai Rp 3.000 saja, sedangkan penginapan kurang lebih Rp 50.000 per hari.

Jam operasional Bukit Sanjaya adalah setiap hari, mulai pukul 06.00 hingga 18.00. Harga tiket masuknya Rp 10.000 per orang yang akan diganti dengan air mineral.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya