Mitos Kesehatan Sepekan: Pisang Berbintik Hitam Mengandung Zat Antikanker hingga Menutup Lubang Hidung Obati Vertigo

Beberapa kabar hoaks dan mitos kesehatan masih bermunculan di media sosial. Berikut penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 25 Jul 2022, 11:00 WIB
Ilustrasi Cek Fakta

Liputan6.com, Jakarta - Informasi hoaks terus bermunculan di media sosial, tidak terkecuali hoaks dan mitos kesehatan yang dapat mempengaruhi masyarakat.

Satu di antaranya klaim buah pisang berbintik hitam mengandung TNF antikanker. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 17 Januari 2020.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim bahwa pisang yang berbintik hitam memiliki banyak manfaat jika dikonsumsi. Satu di antaranya punya zat atau senyawa yang disebut TNF antikanker.

"Jangan Buru-buru Membuang Pisang Berbintik Hitam! Ini Manfaatnya Bila Dikonsumsi

Jangan terburu-buru membuang pisang yang kulitnya sudah berbintik-bintik hitam. Wajar bila Anda menganggap buah ini mulai busuk, sebab, kebanyakan buah yang kulitnya berubah menjadi cokelat umumnya memang mulai busuk. Namun, pada pisang, ini hanya terjadi pada kulitnya saja. Sedangkan bagian daging pisang yang matang ini masih layak dimakan.

Bahkan, pisang matang dengan kulit berbintik cokelat memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Semakin matang pisang yang akan Anda konsumsi, maka semakin banyak TNF yang dikandungnya. TNF atau TUmor Necrosis Factor merupakan zat yang mampu merusak sel abnormal seperti sel kanker di dalam tubuh. Secara khusus, TNF membantu komunikasi antar sel dalam sistem kekebalan tubuh dan memandu pergerakan sel di area-area tubuh yang terkena infeksi atau mengalami radang.

Beberapa penelitian telah mengonfirmasi bahwa TNF yang ditemukan di dalam pisang yang matang dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel tumor, bahkan hingga sel ini mati. Ditambah lagi dengan kandungan antioksidan yang cukup tinggi pada pisang, yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta meningkatkan sel darah putih.

Selain itu, pisang yang matang juga memberikan manfaat lain, seperti:

1. Mengatasi heartburn

Pisang mengandung anti-asam alami yang mampu meringankan rasa panas di dalam perut. Konsumsi satu buah pisang bisa meredakan gejala sakit mag.

2. Menurunkan tekanan darah

Pisang mengandung tinggi potasium dan rendah sodium yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi sekaligus melindungi tubuh dari serangan stroke atau jantung.

3. Mencegah kram otot

Selain membantu menurunkan tekanan darah, potasium di dalam pisang juga membantu mencegah kram otot.

4. Mencegah anemia

Kandungan zat besi di dalam pisang dibutuhkan tubuh untuk mencegah anemia. Zat besi ini juga membantu merangsang produksi sel darah merah dan memperkuat suplai darah.

5. Mengatasi depresi

Siapa sangka dengan mengonsumsi pisang, depresi yang Anda rasakan bisa teratasi. Hal ini karena kandungam triptofan di dalam pisang yang cukup tinggi. Triptofan di dalam tubuh akan berubah menjadi serotonin yang membuat seseorang menjadi lebih relaks, merasa bahagia dan meningkatkan suasana hati," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 55 kali dibagikan dan mendapat 1 komentar warganet.

Namun setelah ditelusuri, buah pisang berbintik hitam mengandung TNF antikanker ternyata tidak benar. Faktanya, pisang berbintik hitam justru banyak mengandung banyak gula.

Selain klaim pisang berbintik hitam mengandung zat antikanker, terdapat mitos kesehatan lain yang telah ditelusuri selama sepekan. Berikut rangkumannya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 


Minum Air Rebusan Bawang Merah, Kunyit, dan Jahe Bisa Bersihkan Paru Kotor Akibat Rokok

Gambar Tangkapan Layar Klaim Minum Air Rebusan Bawang Merah, Kunyit, dan Bisa Bersihkan Paru-paru yang Kotor Akibat Rokok (sumber: Facebook).

Klaim meminum air rebusan bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa bisa membersihkan paru-paru yang kotor akibat rokok beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 5 Juli 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi cara membuat ramuan untuk membersihkan paru-paru akibat rokok. Ramuan itu antara lain bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa.

Mula-mula bawang merah diiris tipis, kemudian dimasukkan ke dalam panci. Setelah itu, campurkan kunyit bubuk, irisan jahe, gula jawa, dan dua gelas air.

Kemudian bahan-bahan tersebut direbus hingga mendidih. Ketika sudah mendidih, dimasukkan ke dalam gelas kemudian diminum sehari 1 kali.

"Obat untuk paru-paru yang kotor," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 421 kali ditonton dan mendapat 18 respons dari warganet.

Setelah ditelusuri, meminum air rebusan bawang merah, kunyit, jahe, dan gula jawa bisa membersihkan paru-paru yang kotor akibat rokok ternyata tidak benar alias hoaks.

Baca selengkapnya di tautan berikut ini.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Menutup Lubang Hidung Bisa Mengobati Sakit Kepala dan Vertigo

Gambar Tangkapan Layar Klaim Menutup Lubang Hidung Bisa Mengobati Sakit Kepala dan Vertigo (sumber: Facebook).

Klaim menutup lubang hidung bisa mengobati sakit kepala dan vertigo beredar di media sosial. Klaim tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 12 Juli 2022.

Akun Facebook tersebut mengunggah narasi berisi klaim menutup lubang hidung bisa menyembuhkan sakit kepala dan vertigo.

"Yg Punya Vertigo/Sakit Kepala boleh dicoba nih...

MENGOBATI VERTIGO CUKUP dgn LUBANG HIDUNG

👃 Kita memiliki hidung berlubang di sebelah kiri dan kanan, apakah fungsinya sama?

👃 Sebenarnya fungsinya tidak sama dan dapat kita rasakan bedanya; sebelah kanan mewakili matahari (mengeluarkan panas) dan yg kiri mewakili bulan (mengeluarkan dingin).

🌻Jika SAKIT KEPALA, cobalah MENUTUP Lubang hidung sebelah KANAN, bernafaslah melalui hidung sebelah kiri dan lakukan kira-kira 5 menit, sakit kepala akan sembuh.

🌻Jika merasa LELAH, lakukan sebaliknya. Tutup lubang hidung sebelah KIRI dan bernafaslah melalui hidung sebelah kanan. Tak lama kemudian, Anda akan merasakan segar kembali.

🌻Perempuan bernafas lebih dgn hidung sebelah kiri, sehingga hatinya gampang sekali dingin. Laki-laki bernafas lebih dg hidung sebelah kanan, sehingga gampang sekali marah.

🌻Apakah Anda memperhatikan pada saat bangun, lubang hidung mana yg bernafas lebih cepat? Sebelah kiri atau kanan?

🌻Jika lubang hidung kiri bernafas lebih cepat, Anda akan merasa sangat lelah. Tutuplah lubang hidung sebelah kiri dan gunakan lubang hidung sebelah kanan untuk bernafas, Anda akan merasa segar kembali dengan cepat.

🌻Cara tersebut boleh diajarkan kepada anak-anak, tetapi efeknya akan lebih baik diterapkan kepada orang dewasa.

🌻Pada suatu malam, saya duduk menutup lubang hidung sebelah kanan dan bernafas dengan lubang hidung sebelah kiri. Dalam kurang dari satu minggu, sakit kepala saya sembuh. Saya teruskan melakukannya selama 1 bulan, sejak malam itu sampai sekarang, sakit kepala saya tidak kambuh lagi.

🌻Luar biasa, sungguh sempurnanya pengaturan ciptaan Allâh.

Jika sakit kepala/vertigo melanda tak terhankan, cepat redakan dg 👉 https://bit.ly/3IujXK6

Sambil melakukan langkah diatas dg rutin agar supaya tidak kambuh lagi.

Sumber :

Thibbun Nabawi oleh Imam Ibnul Qoyyim

Insya Allah BERMANFAAT," tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun tersebut telah 88 kali dibagikan dan mendapat 6 komentar warganet.

Setelah ditelusuri, klaim menutup lubang hidung bisa mengobati sakit kepala dan vertigo ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, hal itu tidak bisa menyembuhkan sakit kepala dan vertigo.

Baca selengkapnya di tautan berikut ini.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya