Liputan6.com, Jakarta -- Perkembangan internet melahirkan berbagai industri digital yang menguntungkan hingga bernilai miliaran rupiah. Menjadi seorang content creator, digital marketer, bahkan sebagai selebgram/influencer profesional telah menjadi profesi baru saat ini.
Advertisement
Selain keuntungan yang menggiurkan, menjadi content creator profesional dapat meningkatkan atensi di dunia hiburan dan berkesempatan menjadi selebritas. Selain kesempatan memasuki industri digital, sumber pemasukan lain dari menjadi seorang content creator adalah menjadi entrepreneur dengan memperoleh penghasilan dari sponsor brand dengan nilai yang fantastik.
Fenomena digitalisasi di berbagai industri memang memicu perubahan signifikan dalam konsumsi media saat ini. Perkembangan pemasaran digital telah mengubah pola komunikasi di masyarakat yang kian lekat dengan berbagai platform digital.
Mulai dari mendapatkan informasi terbaru, bertransaksi sampai hiburan telah tersedia secara leluasa di internet dan mudah diakses melalui smartphone. Tren industri digital baru tersebut harus didukung dengan sumber daya manusia yang kompeten. Menjawab tren ini, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) InterStudi resmi membuka Program Sarjana Ilmu Komunikasi dengan Peminatan Content Creator (New Media Communication) pada 17 Juni 2022.
Ketua STIKOM InterStudi Martani Huseini, menyatakan bahwa peminatan Content Creator (New Media Communication) diharapkan menjawab keinginan dan wujud mimpi untuk generasi muda yang ingin memiliki keilmuan dan kemampuan di era komunikasi digital saat ini.
Kompetensi yang diajarkan meliputi pembuatan konsep/ide, riset, hingga tahap editing menjadi sebuah konten yang kreatif melalui media digital (new media) di social media (Instagram, Tiktok, Twitter, dll), Youtube, Podcast dan berbagai platform media digital lainnya.
Peminatan Content Creator (New Media Communication) memiliki keunggulan dalam hal keilmuan konsep penciptaan konten digital kreatif yang up to date dengan perkembangan internet saat ini. Lulusan dari peminatan ini diharapkan dapat menjadi content creator bertalenta.
InterStudi telah berdiri sejak 1982 dan memiliki tiga perguruan tinggi yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) InterStudi: (Public Relations, Broadcasting, Advertising, Business Communication dan Content Creator (New Media Communication)), Sekolah Tinggi Desain InterStudi (STDI) : (Desain Komunikasi Visual, Desain Multimedia, Desain Interior, Desain Busana), dan Akademi Sekretari (AKSEK): (Sekretari).
InterStudi menawarkan berbagai program beasiswa dan potongan biaya yang menarik. Selain itu, terdapat skema pembayaran angsuran yang mudah dan terjangkau bagi mahasiswa baru.
