Liputan6.com, Surabaya - PT Bank Jatim meraup laba bersih Rp 815 miliar pada semester I 2022, tumbuh 1,49 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 803 miliar.
Secara total aset, pada semester I 2022, emiten berkode saham BJTM itu juga mencatatkan pertumbuhan 14,08 persen menjadi Rp108,93 triliun dari periode yang sama tahun lalu Rp95,48 triliun.
Advertisement
"Pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jatim yang mencatatkan pertumbuhan 16,41 persen (yoy) yaitu sebesar Rp94,9 triliun. Pertumbuhan DPK menunjukkan kepercayaan kepada bank Jatim meningkat," kata Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman, Selasa (26/7/2022), dikutip dari Antara.
Dari sisi pembiayaan, lanjut Busrul, perseroan mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif yaitu tumbuh 2,21 persen menjadi Rp43,54 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp42,6 triliun.
Komposisi rasio keuangan Bank Jatim periode Juni 2022 antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 17,58 persen, Net Interest Margin (NIM) sebesar 4,92 persen, dan Return On Asset (ROA) 2,05 persen.
"Jika dibandingkan dengan kinerja industri perbankan secara nasional dan regional Jawa Timur, pertumbuhan kinerja Bank Jatim berada di atas pertumbuhan rata rata," ujar Busrul.
Busrul menambahkan, untuk meningkatkan layanan transaksi keuangan nasabah, pihaknya telah menyematkan fasilitas BI-FAST pada fitur JConnect Mobile Bank Jatim sejak pertengahan Juni yang lalu.
Biaya Tranfer Lebih Murah
Dengan BI-FAST, nasabah dapat menikmati biaya transfer yang lebih murah, sebesar Rp2.500 dengan limit transaksi maksimal Rp250 juta sekali transaksi.
"Penggunaan BI-FAST saat ini dapat dilakukan melalui JConnect Mobile bankjatim dengan aman karena telah dilengkapi fitur fraud detection dan AML/CFT, sehingga tidak perlu was was dalam menggunakan BI-FAST," kata Busrul.
Ia menambahkan, layanan BI-FAST semakin melengkapi fitur JConnect Mobile yang saat ini telah memiliki berbagai fitur untuk memudahkan transaksi keuangan perbankan.
Dengan JConnect, nasabah juga dapat melakukan berbagai transaksi keuangan mulai dari pembelian pulsa, pengisian OVO atau Gopay, pembayaran iuran BPJS Kesehatan, pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, pembayaran pajak kendaraan bermotor, serta pembelian tiket pesawat dan kereta.(*)
Advertisement